Oleh : Prof. H.M. Hembing Wijayakusuma Pneumonia adalah istilah yang dipakai untuk peradangan jaringan paru-paru. Pneumonia merupakan suatu penyakit infeksi atau radang paru-paru yang sangat serius, pada penderita ini, kantong-kantong udara di paru-paru terisi oleh nanah dan cairan yang lain. Karena keadaan ini, oksigen akan sulit mencapai darah. Jika darah kurang mengandung oksigen, sel-sel tubuh tidak akan berkerja secara layak. Pneumonia menyerang paru-paru dalam 2 kategori anatomis, yaitu : pneumonia lobaris ; dimana organ paru-paru yang rusak adalah suatu lobus/ bagian dari paru-paru kiri atau kanan. Jika kedua paru-paru terserang disebut pneumonia lobularis/ Bronchopneumonia. Di perkirakan ada sekitar 30 penyebab, paling sering adalah bakteri, virus, jamur, micoplasma, protozoa, riketsia dan benda-benda asing. Umumnya perjalanan pneumonia disebabkan oleh cedera atau infeksi pada saluran nafas bawah yang menyebabkan peradangan. Bakteri juga dapat ditemukan pada tenggorokan manusia sehat. Apabila pertahanan tubuh lemah setelah bertahun-tahun merokok dan minum alkohol atau baru sembuh dari penyakit lain, maka paru-paru menjadi rawan terhadap kuman sehari-hari. Microorganisme infeksi atau benda-benda asing yang masuk menyerang paru-paru dan menginflamasi kantong-kantong udara. Karena peradangan cairan masuk kedalam rongga alveoli paru, disebut juga konsolidasi. Ketika terjadi infeksi secara cepat menyebar melalui aliran darah keseluruh tubuh. Penyakit pneumonia dapat juga terjadi karena aspirasi kandungan lambung, air atau iritasi yang lain. Faktor-faktor risiko tinggi terkena pneumonia adalah infeksi saluran nafas atas, usia lanjut, alkoholisme, rokok, kekurangan nutrisi dan penyakit kronis menahun. Gejala yang sering timbul pada penyakit pneumonia adalah : - Demam mendadak, yang di sertai dengan gemetar dan menggigil. - Nyeri dada/ sesak nafas (sakit waktu bernafas) - Sakit kepala dan anggota badan terasa sakit. - Batuk yang mula-mula kering dan sakit, tetapi kemudian menghasilkan sputum (dahak) tebal yang bercampur dengan darah. Yang dapat di lakukan oleh penerita pneumonia untuk mempercepat penyembuhan dari pneumonia adalah :
Resep 1. Sambiloto yang kering ditumbuk hingga menjadi bubuk. Ambil 3-5 gram bubuk tersebut, diseduh dengan 200 cc air panas, diaduk, tambahkan madu, lalu diminum. Lakukan 3-4 kali sehari. Resep 2. 90 gram daun lidah buaya (dikupas kulitnya) + 5 gram daun mint + 15 gram umbi bunga lili (pahap), direbus dengan 500 cc air hingga tersisa 250 cc, disaring, airnya diminum. Lakukan 2 kali sehari. Resep 3. 30 gram jali (direndam dahulu) + 10 gram umbi bunga lili (pahap) + 15 gram jamur putih kering (direndam dahulu) + 10 gram kulit jeruk mandarin + gula batu, direbus dengan 800 cc air hingga tersisa 300 cc, airnya diminum, jali dan jamur putihnya dimakan. Resep 4. 30 gram tumbuhan/herba cakar ayam + 30 gram pegagan segar, dicuci dan direbus dengan 700 cc air hingga tersisa 400 cc, disaring, airnya diminum untuk 2 kali sehari, setiap kali minum 200 cc. Catatan : - untuk perebusan gunakan periuk tanah, panci email atau panci kaca. - Pilih salah satu resep di atas dan lakukan secara teratur - Tetap konsultasi ke dokter. |
Sumber: CBN |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar