24 September 2008

Memperbaiki Flash Disk Yang Rusak

Flash Disk Kalau ditancapkan terdeteksi tetapi kalau di akses selalu ada tulisan Please Insert Disk. Sedangkan jika dilihat propertiesnya terbaca 0 kb.
Berikut langkah-langkah untuk memperbaiki Flash Disk yang rusak tersebut :

1. Download HP Drive Boot Utility sebesar 45 Mb. Freeware. Software ini mendukung untuk Flash Disk yang bukan keluaran HP.
2. Install software tersebut
3. Tancapkan flashdisk yang bermasalah ke dalam komputer.
4. Jalankan software dan pilihlah drive tempat flash disk anda.
5. Pilih Create New or Replace Existing Configuration

Sekarang Coba Flash Disk Anda...
Jreengg... jreeng...
Selengkapnya

Adab-Adab Menyembelih Hewan

[1]. HARAM MENYEMBELIH UNTUK SELAIN ALLAH
Abu Thufail Amir bin Watsilah berkata : Aku berada di sisi Ali bin Abi Thalib, lalu datanglah seseorang menemuinya, orang itu bertanya : 'Apakah Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam ada merahasiakan sesuatu kepadamu?

Abu Thufail berkata : Mendengar ucapan tersebut, Ali marah dan berkata : Tidaklah Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam merahasiakan sesuatu kepadaku yang beliau sembunyikan dari manusia kecuali beliau telah menceritakan padaku empat perkara : Orang itu berkata : Apa itu yang Amirul Mukminin ?' Ali berkata : Beliau bersabda :

Artinya : Allah melaknat orang yang melaknat kedua orang tuanya, Allah melaknat orang yang menyembelih untuk selain Allah dan Allah melaknat orang yang memberi tempat bagi orang yang membuat bid'ah dan Allah melaknat orang yang merubah tanda-tanda di bumi. [1]

Maka tidak boleh menyembelih untuk selain Allah berdasarkan hadits ini dan hadits-hadits lainnya yang melarang dari semisal perbuatan tersebut. Adapun yang diperbuat oleh orang awam pada hari ini dengan menyembelih untuk para wali maka masuk dalam laknat yang disebutkan dalam hadits ini, karena sembelihan untuk wali adalah sembelihan untuk selain Allah.

[2]. BERBUAT KASIH SAYANG KEPADA HEWAN (KAMBING)
Dari Qurrah bin Iyyas Al-Muzani : Bahwa ada seorang lelaki berkata : Ya Rasulullah, sesungguhnya aku mengasihi kambing jika aku menyembelihnya. Maka beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda :

Artinya : Jika engkau mengasihinya maka Allah merahmatinya.[2]

[3]. BERBUAT BAIK (IHSAN) KETIKA MENYEMBELIH
Dengan melakukan beberapa perkara :

[a]. Menajamkan Parang
Dari Syaddad bin Aus Radhiyallahu 'anhu ia berkata : Dua hal yang aku hafal dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam beliau berkata.

Sesungguhnya Allah mewajibkan berbuat baik (ihsan) atas segala sesuatu. Jika kalian membunuh (dalam qishah,-pent) maka berbuat ihsanlah dalam cara membunuh dan jika kalian menyembelih maka berbuat ihsanlah dalam cara menyembelih, dan hendaklah salah seorang dari kalian menajamkan parangnya dan menyenangkan sembelihannya.[3]

[b]. Menjauh Dari Penglihatan Kambing Ketika Menajamkan Parang
Dalam hal ini ada beberapa hadits di antaranya.

Dari Ibnu Abbas Radhiyallahu anhu ia berkata : Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam mengamati seorang lelaki yang meletakkan kakinya di atas pipi (sisi) kambing dalam keadaan ia mengasah perangnya sedangkan kambing tersebut memandang kepadanya, maka beliau mengatakan:

"Tidaklah diterima hal ini. Apakah engkau ingin benar-benar mematikannya. (dalam riwayat lain : Apakah engkau ingin mematikannya dengan beberapa kematian)." [4]

Dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu ia berkata.

"Jika salah seorang dari kalian menajamkan parangnya maka janganlah ia menajamkannya dalam keadaan kambing yang akan disembelih melihatnya". [5]

[c]. Menggiring Kambing Ke Tempat Penyembelihan Dengan Baik
Ibnu Sirin mengatakan bahwa Umar Radhiyallahu anhu melihat seseorang menyeret kambing untuk disembelih lalu ia memukulnya dengan pecut, maka Umar berkata dengan mencelanya : Giring hewan ini kepada kematian dengan baik. [5]

[d]. Membaringkan Hewan Yang Akan Disembelih
Aisyah Radhiyallahu 'anha menyatakan bahwa Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam memerintahkan untuk dibawakan kibas, lalu beliau mengambil kibas itu dan membaringkannya kemudian beliau Shallallahu alaihi wa sallam menyembelihnya. [6]

Berkata Imam Nawawi dalam Syarhus Shahih Muslim (13/130) : Hadits ini menunjukkan sunnahnya membaringkan kambing ketika akan disembelih dan tidak boleh disembelih dalam keadaan kambing itu berdiri atau berlutut tetapi dalam keadaan berbaring karena lebih mudah bagi kambing tersebut dan hadits-hadits yang ada menuntunkan demikian juga kesepakatan kaum muslimin. Ulama sepakat dan juga amalan kaum muslimin bahwa hewan yang akan disembelih dibaringkan pada sisi kirinya karena cara ini lebih mudah bagi orang yang menyembelih dalam mengambil pisau dengan tangan kanan dan menahan kepala hewan dengan tangan kiri.

[e]. Tempat (Bagian Tubuh) Yang Disembelih
Ibnu Abbas Radhiyallahu anhu berkata : Penyembelihan dilakukan di sekitar kerongkongan dan labah. [7]

Labah adalah lekuk yang ada di atas dada dan unta juga disembelih di daerah ini. [8]

[4]. MENGHADAPKAN HEWAN SEMBELIHAN KE ARAH KIBLAT
Nafi' menyatakan bahwa Ibnu Umar tidak suka memakan sembelihan yang ketika disembelih tidak diarahkan kearah kiblat. [8]

[5]. MELETAKKAN TELAPAK KAKI DI ATAS SISI HEWAN SEMBELIHAN
Anas bin Malik Radhiyallahu anhu berkata.

"Rasulullah menyembelih hewan kurban dengan dua domba jantan yang berwarna putih campur hitam dan bertanduk. Beliau menyembelihnya dengan tangan beliau, dengan mengucap basmalah dan bertakbir, dan beliau meletakkan satu kaki beliau di sisi-sisi kedua domba tersebut" [9]

[6]. TASMIYAH (MENGUCAPKAN BISMILLAH)
Berdasarkan firman Allah Ta'ala :

"Dan janganlah kalian memakan hewan-hewan yang tidak disebut nama Allah ketika menyembelihnya, sesungguhnya perbuatan semacam itu adalah suatu kefasikan. Sesungguhnya syaithan itu mewahyukan kepada wali-walinya (kawan-kawannya) untuk membantah kalian". [Al-An'am : 121]

Anas bin Malik Radhiyallahu 'anhu berkata :

"Rasulullah menyembelih hewan kurban dengan dua domba jantan. Beliau mengucap bismillah dan bertakbir.

Dan dalam riwayat Muslim : Beliau mengatakan Bismillah wallahu Akbar.

Siapa yang lupa untuk mengucap basmalah maka tidak apa-apa. Ibnu Abbas Radhiyallahu anhuma pernah ditanya tentang orang yang lupa bertasmiyah (membaca basmalah) maka beliau menjawab : Tidak apa-apa" [10]

[7]. TIDAK BOLEH MENGGUNAKAN TARING/GADING DAN KUKU KETIKA MENYEMBELIH KAMBING
Dari Ubadah bin Rafi' dari kakeknya ia berkata : Ya Rasulullah, kami tidak memiliki pisau besar (untuk menyembelih). Maka beliau Shallallahu alaihi wa sallam bersabda.

"Hewan yang telah dialirkan darhanya dengan menggunakan alat selain dzufur (kuku) dan sinn (taring/gading) maka makanlah. Adapun dzufur merupakan pisaunya bangsa Habasyah sedangkan sinn adalah idzam".[11]

[Disalin dari kitab Ahkamul Maulud Fi Sunnatil Muthahharah, Edisi Indonesia Hukum Khusus Seputar Anak Dalam Sunnah Yang Suci, Penulis Salim bin Ali bin rasyid Asy-Syubli Abu Zur'ah dan Muhammad bin Khalifah bin Muhammad Ar-Rabah Abu Abdirrahman, Penerbit Pustaka Al-Haura]
_________
Foote Note
[1]. Shahih. Dikeluarkan oleh Muslim (13/1978-Nawawi), An-Nasai (7/232) Ahmad (1/108-118) dari hadits Ibnu Abbas yang juga dikeluarkan oleh Ahmad (1/217-39-317) dan Abu Ya'la (4/2539)
[2]. Shahih. Dikeluarkan oleh Al-Hakim (3/586), Al-Bukhari dalam Al-Adabul Mufrad (373), Ath-Thabrani dalam Al-Kabir (19/44-45-46), dalam Al-Ausathh (161) dan Ash-Shaghir (1/109) dan Abu Nu'aim dalam Al-Hilyah (2/302-6/343)
[3]. Shahih. Dikeluarkan oleh Muslim (13/1955-Nawawi), Ibnu Majah (3670), Abdurrazzaq (8603-8604) dan Ibnul Jarud dalam Al-Muntaqa (899)
[4]. Shahih, Dikeluarkan oleh Al-Baihaqi (9/280), Al-Hakim (3/233), Abdurrazzaq (8609) dan dishahihkan oleh Al-Hakim dan disepakati oleh Adz-Dzahabi dan hadits ini memang shahih sebagaimana dikatakan keduanya.
Isnad Al-Baihaqi rijalnya tsiqat dan rawi yang bernama Abdullah bin Ja'far Al-Farisi kata Adz-Dzahabi dalam As-Siyar : Imam Al-Alamah ilmu Nahwu ia menulis beberapa karya tulis dan ia diberi rezki dengan isnad yang ali, beliau tsiqah dan ditsiqahkan oleh Ibnu Mandah
[5]. Dikeluarkan oleh Abdurrazzaq 98606-8608) dengan sanad yang ada didalamnya ada kelemahan karena bercampurnya hafalan Shalih Maula At-Tauamah.
[6]. Dikeluarkan oleh Al-Baihaqi (9/281), Abdurrazzaq (8605) dan isnadnya munqathi (terputus), karena Ibnu Sirin tidak bertemu dengan Umar, maka isnadnya dlaif. Namun keumuman hadits dan hadits yang mengharuskan bersikap rahmah pada kambing menjadi syahid baginya hingga hadits ini maknanya shahih.
[7]. Shahih. Dikeluarkan oleh Muslim (13/1967-Nawawi), Abu Daud (2792) dan Al-Baihaqi dalam Al-Kubra (9/276-280-286)
[8]. Shahih diriwayatkan Abdurrazzaq (8615)
[9]. An-Nihayah Fi Gharibil Hadits oleh Ibnul Atsir (4/223)
[10]. Shahih. Diriwayatkan Abdurrazzaq (8605), dan di sisi Al-Baihaqi (9/280) dan jalan Ibnu Juraij dan Nafi bahwasanya : Ibnu Umar menganggap sunnah untuk menghadapkan sembelihan ke arah kiblat jika disembelih. Ibnu Juraij ini mudallis dan ia meriwayatkan dengan an-anah.
[11]. Dikeluarkan oleh Al-Bukhari (10/18-Fathul Bari), Muslim (13/1966-Nawawi), Abu Daud (2794), Al-Baihaqi (9/258-259) dan Ibnul Jarud dalam Al-Muntaqa (909)
[11]. Shahih. Diriwayatkan Malik (2141-riwayat Abi Mush'ab Az-Zuhri) dan dishahihkan sanadnya oleh Al-Hafidzh Ibnu Hajar dalam Fathul Bari (9/624)
[12]. Dikeluarkan oleh Al-Bukhari (9/630-31-633-638-Fathul Bari), Muslim (13/1966-Nawawi), Abu Daud (2821), Al-Baihaqi (9/281) dan Abudrrazzaq (8618), Ath-Thahawi dalam Maanil Atsar (4/183)

Sumber :
Syaikh Salim bin Ali bin Rasyid Asy-Syubli
Syaikh Muhammad bin Khalifah bin Muhammad Ar-Rabah

http://www.almanhaj.or.id/content/1728/slash/0

Selengkapnya

Adab-Adab Menyembelih Hewan

[1]. HARAM MENYEMBELIH UNTUK SELAIN ALLAH
Abu Thufail Amir bin Watsilah berkata : Aku berada di sisi Ali bin Abi Thalib, lalu datanglah seseorang menemuinya, orang itu bertanya : 'Apakah Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam ada merahasiakan sesuatu kepadamu?

Abu Thufail berkata : Mendengar ucapan tersebut, Ali marah dan berkata : Tidaklah Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam merahasiakan sesuatu kepadaku yang beliau sembunyikan dari manusia kecuali beliau telah menceritakan padaku empat perkara : Orang itu berkata : Apa itu yang Amirul Mukminin ?' Ali berkata : Beliau bersabda :

Artinya : Allah melaknat orang yang melaknat kedua orang tuanya, Allah melaknat orang yang menyembelih untuk selain Allah dan Allah melaknat orang yang memberi tempat bagi orang yang membuat bid'ah dan Allah melaknat orang yang merubah tanda-tanda di bumi. [1]

Maka tidak boleh menyembelih untuk selain Allah berdasarkan hadits ini dan hadits-hadits lainnya yang melarang dari semisal perbuatan tersebut. Adapun yang diperbuat oleh orang awam pada hari ini dengan menyembelih untuk para wali maka masuk dalam laknat yang disebutkan dalam hadits ini, karena sembelihan untuk wali adalah sembelihan untuk selain Allah.

[2]. BERBUAT KASIH SAYANG KEPADA HEWAN (KAMBING)
Dari Qurrah bin Iyyas Al-Muzani : Bahwa ada seorang lelaki berkata : Ya Rasulullah, sesungguhnya aku mengasihi kambing jika aku menyembelihnya. Maka beliau Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda :

Artinya : Jika engkau mengasihinya maka Allah merahmatinya.[2]

[3]. BERBUAT BAIK (IHSAN) KETIKA MENYEMBELIH
Dengan melakukan beberapa perkara :

[a]. Menajamkan Parang
Dari Syaddad bin Aus Radhiyallahu 'anhu ia berkata : Dua hal yang aku hafal dari Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam beliau berkata.

Sesungguhnya Allah mewajibkan berbuat baik (ihsan) atas segala sesuatu. Jika kalian membunuh (dalam qishah,-pent) maka berbuat ihsanlah dalam cara membunuh dan jika kalian menyembelih maka berbuat ihsanlah dalam cara menyembelih, dan hendaklah salah seorang dari kalian menajamkan parangnya dan menyenangkan sembelihannya.[3]

[b]. Menjauh Dari Penglihatan Kambing Ketika Menajamkan Parang
Dalam hal ini ada beberapa hadits di antaranya.

Dari Ibnu Abbas Radhiyallahu anhu ia berkata : Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam mengamati seorang lelaki yang meletakkan kakinya di atas pipi (sisi) kambing dalam keadaan ia mengasah perangnya sedangkan kambing tersebut memandang kepadanya, maka beliau mengatakan:

"Tidaklah diterima hal ini. Apakah engkau ingin benar-benar mematikannya. (dalam riwayat lain : Apakah engkau ingin mematikannya dengan beberapa kematian)." [4]

Dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu ia berkata.

"Jika salah seorang dari kalian menajamkan parangnya maka janganlah ia menajamkannya dalam keadaan kambing yang akan disembelih melihatnya". [5]

[c]. Menggiring Kambing Ke Tempat Penyembelihan Dengan Baik
Ibnu Sirin mengatakan bahwa Umar Radhiyallahu anhu melihat seseorang menyeret kambing untuk disembelih lalu ia memukulnya dengan pecut, maka Umar berkata dengan mencelanya : Giring hewan ini kepada kematian dengan baik. [5]

[d]. Membaringkan Hewan Yang Akan Disembelih
Aisyah Radhiyallahu 'anha menyatakan bahwa Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam memerintahkan untuk dibawakan kibas, lalu beliau mengambil kibas itu dan membaringkannya kemudian beliau Shallallahu alaihi wa sallam menyembelihnya. [6]

Berkata Imam Nawawi dalam Syarhus Shahih Muslim (13/130) : Hadits ini menunjukkan sunnahnya membaringkan kambing ketika akan disembelih dan tidak boleh disembelih dalam keadaan kambing itu berdiri atau berlutut tetapi dalam keadaan berbaring karena lebih mudah bagi kambing tersebut dan hadits-hadits yang ada menuntunkan demikian juga kesepakatan kaum muslimin. Ulama sepakat dan juga amalan kaum muslimin bahwa hewan yang akan disembelih dibaringkan pada sisi kirinya karena cara ini lebih mudah bagi orang yang menyembelih dalam mengambil pisau dengan tangan kanan dan menahan kepala hewan dengan tangan kiri.

[e]. Tempat (Bagian Tubuh) Yang Disembelih
Ibnu Abbas Radhiyallahu anhu berkata : Penyembelihan dilakukan di sekitar kerongkongan dan labah. [7]

Labah adalah lekuk yang ada di atas dada dan unta juga disembelih di daerah ini. [8]

[4]. MENGHADAPKAN HEWAN SEMBELIHAN KE ARAH KIBLAT
Nafi' menyatakan bahwa Ibnu Umar tidak suka memakan sembelihan yang ketika disembelih tidak diarahkan kearah kiblat. [8]

[5]. MELETAKKAN TELAPAK KAKI DI ATAS SISI HEWAN SEMBELIHAN
Anas bin Malik Radhiyallahu anhu berkata.

"Rasulullah menyembelih hewan kurban dengan dua domba jantan yang berwarna putih campur hitam dan bertanduk. Beliau menyembelihnya dengan tangan beliau, dengan mengucap basmalah dan bertakbir, dan beliau meletakkan satu kaki beliau di sisi-sisi kedua domba tersebut" [9]

[6]. TASMIYAH (MENGUCAPKAN BISMILLAH)
Berdasarkan firman Allah Ta'ala :

"Dan janganlah kalian memakan hewan-hewan yang tidak disebut nama Allah ketika menyembelihnya, sesungguhnya perbuatan semacam itu adalah suatu kefasikan. Sesungguhnya syaithan itu mewahyukan kepada wali-walinya (kawan-kawannya) untuk membantah kalian". [Al-An'am : 121]

Anas bin Malik Radhiyallahu 'anhu berkata :

"Rasulullah menyembelih hewan kurban dengan dua domba jantan. Beliau mengucap bismillah dan bertakbir.

Dan dalam riwayat Muslim : Beliau mengatakan Bismillah wallahu Akbar.

Siapa yang lupa untuk mengucap basmalah maka tidak apa-apa. Ibnu Abbas Radhiyallahu anhuma pernah ditanya tentang orang yang lupa bertasmiyah (membaca basmalah) maka beliau menjawab : Tidak apa-apa" [10]

[7]. TIDAK BOLEH MENGGUNAKAN TARING/GADING DAN KUKU KETIKA MENYEMBELIH KAMBING
Dari Ubadah bin Rafi' dari kakeknya ia berkata : Ya Rasulullah, kami tidak memiliki pisau besar (untuk menyembelih). Maka beliau Shallallahu alaihi wa sallam bersabda.

"Hewan yang telah dialirkan darhanya dengan menggunakan alat selain dzufur (kuku) dan sinn (taring/gading) maka makanlah. Adapun dzufur merupakan pisaunya bangsa Habasyah sedangkan sinn adalah idzam".[11]

[Disalin dari kitab Ahkamul Maulud Fi Sunnatil Muthahharah, Edisi Indonesia Hukum Khusus Seputar Anak Dalam Sunnah Yang Suci, Penulis Salim bin Ali bin rasyid Asy-Syubli Abu Zur'ah dan Muhammad bin Khalifah bin Muhammad Ar-Rabah Abu Abdirrahman, Penerbit Pustaka Al-Haura]
_________
Foote Note
[1]. Shahih. Dikeluarkan oleh Muslim (13/1978-Nawawi), An-Nasai (7/232) Ahmad (1/108-118) dari hadits Ibnu Abbas yang juga dikeluarkan oleh Ahmad (1/217-39-317) dan Abu Ya'la (4/2539)
[2]. Shahih. Dikeluarkan oleh Al-Hakim (3/586), Al-Bukhari dalam Al-Adabul Mufrad (373), Ath-Thabrani dalam Al-Kabir (19/44-45-46), dalam Al-Ausathh (161) dan Ash-Shaghir (1/109) dan Abu Nu'aim dalam Al-Hilyah (2/302-6/343)
[3]. Shahih. Dikeluarkan oleh Muslim (13/1955-Nawawi), Ibnu Majah (3670), Abdurrazzaq (8603-8604) dan Ibnul Jarud dalam Al-Muntaqa (899)
[4]. Shahih, Dikeluarkan oleh Al-Baihaqi (9/280), Al-Hakim (3/233), Abdurrazzaq (8609) dan dishahihkan oleh Al-Hakim dan disepakati oleh Adz-Dzahabi dan hadits ini memang shahih sebagaimana dikatakan keduanya.
Isnad Al-Baihaqi rijalnya tsiqat dan rawi yang bernama Abdullah bin Ja'far Al-Farisi kata Adz-Dzahabi dalam As-Siyar : Imam Al-Alamah ilmu Nahwu ia menulis beberapa karya tulis dan ia diberi rezki dengan isnad yang ali, beliau tsiqah dan ditsiqahkan oleh Ibnu Mandah
[5]. Dikeluarkan oleh Abdurrazzaq 98606-8608) dengan sanad yang ada didalamnya ada kelemahan karena bercampurnya hafalan Shalih Maula At-Tauamah.
[6]. Dikeluarkan oleh Al-Baihaqi (9/281), Abdurrazzaq (8605) dan isnadnya munqathi (terputus), karena Ibnu Sirin tidak bertemu dengan Umar, maka isnadnya dlaif. Namun keumuman hadits dan hadits yang mengharuskan bersikap rahmah pada kambing menjadi syahid baginya hingga hadits ini maknanya shahih.
[7]. Shahih. Dikeluarkan oleh Muslim (13/1967-Nawawi), Abu Daud (2792) dan Al-Baihaqi dalam Al-Kubra (9/276-280-286)
[8]. Shahih diriwayatkan Abdurrazzaq (8615)
[9]. An-Nihayah Fi Gharibil Hadits oleh Ibnul Atsir (4/223)
[10]. Shahih. Diriwayatkan Abdurrazzaq (8605), dan di sisi Al-Baihaqi (9/280) dan jalan Ibnu Juraij dan Nafi bahwasanya : Ibnu Umar menganggap sunnah untuk menghadapkan sembelihan ke arah kiblat jika disembelih. Ibnu Juraij ini mudallis dan ia meriwayatkan dengan an-anah.
[11]. Dikeluarkan oleh Al-Bukhari (10/18-Fathul Bari), Muslim (13/1966-Nawawi), Abu Daud (2794), Al-Baihaqi (9/258-259) dan Ibnul Jarud dalam Al-Muntaqa (909)
[11]. Shahih. Diriwayatkan Malik (2141-riwayat Abi Mush'ab Az-Zuhri) dan dishahihkan sanadnya oleh Al-Hafidzh Ibnu Hajar dalam Fathul Bari (9/624)
[12]. Dikeluarkan oleh Al-Bukhari (9/630-31-633-638-Fathul Bari), Muslim (13/1966-Nawawi), Abu Daud (2821), Al-Baihaqi (9/281) dan Abudrrazzaq (8618), Ath-Thahawi dalam Maanil Atsar (4/183)

Sumber :
Syaikh Salim bin Ali bin Rasyid Asy-Syubli
Syaikh Muhammad bin Khalifah bin Muhammad Ar-Rabah

http://www.almanhaj.or.id/content/1728/slash/0

Selengkapnya

23 September 2008

Tips mengisi bensin di SPBU

1. ISI BENSIN HANYA DI PAGI HARI,
Saat suhu permukaan tanah masih dingin. Setiap pom bensin menyimpan bensinnya di ruang penyimpanan di bawah tanah. Semakin dingin suhunya, maka bensin akan semakin "padat", sedangkan saat suhu menghangat, bensin akan memuai. Maka, kalo kita isi bensin di sore atau malam (saat suhu tanah masih panas), bensin akan memuai, artinya VOLUME yang terbaca oleh meteran akan menjadi lebih besar dari VOLUME sebenernya. Dalam bisnis BBM ini, penambahan suhu 1 derajat besar bedanya. Tapi semua pom bensin (service station) nggak punya alat untuk mengkompensasikan perbedaan ini untuk konsumen.

2. SAAT MENGISI BENSIN, JANGAN MENGATUR BUKAAN NOZZLE jadi FAST MODE
--> ini mostly karena di sana kita ngisi bensin sendiri alias self-service.
Tapi bisa kita coba di sini ngasi tau ke tukang ngisinya supaya setting ke slow mode (bisa nggak ya?).
The trigger punya 3 level: low, medium, high.

Di slow mode, kita memasukkan bensin secara perlahan, dan akibatnya adalah meminimalisasi terciptanya vapor (uap) dari bensin tsb. Semua selang di pom bensin punya vapor return (artinya kira2: jalan kembali bagi uap bensin). Kalau kita setting ke FAST mode, maka sebagian dari bensin (yang berbentuk
cair) akan berubah menjadi vapor (uap) dan akan tersedot balik ke tangki penyimpanan, jadinya bensin yang masuk ke mobil/motor kita lebih sedikit dari yang tertera di meteran. Trus kalo di SLOW mode nggak sempet berubah menjadi uap? mungkin gitu. Atau paling nggak lebih lambat berubah jadi uap. Mungkin lho.

3. ISI BENSIN SAAT TANGKI MASIH BERISI SETENGAH (Half-Full)
Karena semakin banyak tangki bensin kita berisi bensin, semakin sedikit udara yang ada di sana. Petrol (bensin) menguap jauh lebih cepat dari yang kamu bayangkan.
Tangki penyimpan bensin punya atap yang mengapung di dalamnya (internal floating roof), yang berfungsi sebagai pemisah antara bensin dan udara di dalam tangki.
--> trus hubungannya sama hemat bensin apa ya? mungkin gini: kalo di Pom bensin, mereka punya "internal floating roof", jadi mereka nggak akan mengalami pengurangan bensin karena menguap, sedangkan di mobil/motor kita nggak ada, jadi harus kita atur sendiri.

4. SAAT POM BENSIN SEDANG DIISI (ADA TRUK PENGISI)
jangan mengisi bensin. Kemungkinan besar isi bensin di ruang penyimpanan (storage tank) sedang teraduk sehingga kotoran (yang biasanya ada di dasar)
akan terangkat dan bisa terbawa masuk ke tangki bensin mobil/motor kita

Selengkapnya

Tips dan Trik Perawatan Rantai motor

Rantai pada sepeda motor anda merupakan bagian yang terpenting dalam rangkaian pergerakan pada mesin kendaraan bermotor. Kalau kita perhatikan banyak pengguna kendaraan bermotor tidak memperdulikan keadaan rantai kendaraannya. Padahal rantai yang terawat dapat berpengaruh besar pada performa kendaraan bermotor kita juga akan tampak indah kalau kelihatan bersih. Perawatan rantai sepeda motor ini dapat kita lakukan sendiri dirumah, karena cara ini sangat mudah dan simple sekali.

Cara Pertama :
Alat dan Bahan

* 1. Kuas/sikat gigi bekas
* 2. Wadah plastik
* 3. Bensin/solar/minyak tanah
* 4. Sabun/detergent

Cara kerja :

Kita tidak perlu membuka rantai sepeda motor kita dalam tips dan trik ini, cukup buka penutup rantai motor anda saja. Setelah itu lakukan langkah-langkah berikut ini:

* 1. Tuangkan bensin/solar/minyak tanah kedalam wadah plastik secukupnya, kemudian dengan menggunakan kuas dan bensin tadi, kita bersihkan kotoran yang melekat pada rantai.
* 2. Cuci dengan detergent dan basuh dengan air sampai kotoran yang bercampur bensin/solar/minyak tanah tersebut bersih kemudian lap sampe kering (lebih bagus lagi disemprot dengan angina kompresor)
* 3. Jangan dibiasakan menggunakan oli bekas untuk melumasi rantai, gunakan pelumas khusus rantai (chain lube)
* 4. Perawatan ini perlu dilakukan secara berkala setiap 2 bulan, dan cukup mudah bukan. Rantai sepeda motor kita akan terlihat bersih, terawat, awet dan performa mesin pun terjaga.


Cara Kedua
Pertama-tama siapkan bahannya, mulai dari gemuk, solar, panci, kompor, kunci 19, kunci 17 dan tang jepit. Kendurkan baut di as roda lalu lepaskan kunci rantai dengan tang jepit, sekaligus lepaskan rantai. Setelah lepas, cuci rantai dengan menggunakan solar, supaya kondisi rantai bersih dari bekas debu dan kotoran yang menempel. Setelah itu, baru dikeringkan.
Selanjutnya panaskan gemuk dalam panci dengan kondisi api yang tidak terlalu besar. Perlahan, masukkan rantai ke dalam gemuk yang sudah mencair sampai merata dan rebus antara 15 hingga 30 menit. Tujuannya agar gemuk masuk ke sela-sela rantai.
Setelah selesai, angkat rantai dan keringkan sebentar. Siap deh dipasang. Langkah terakhir, atur jarak sumbu roda dengan rantai dengan ukuran ideal. Tips ini lumayan berguna tanpa harus terus-menerus melumasi rantai dengan oli atau chain lube.
Selengkapnya

18 September 2008

Penentuan Hilal bulan Ramadhan dan Syawal

Sering kita saksikan dan alami kaum muslimin berbeda pendapat didalam menentukan tanggal 1 Ramadhan dan 1 Syawal. Ada baiknya kita mengetahui bagaimana syariat membimbing kita dididalam menentukan hilal tersebut sehingga kita bisa lebih yakin didalam mengikuti sebuah pendapat
1. CARA MENENTUKAN IBADAH PUASA DAN IEDUL FITHRI

Awal puasa ditentukan dengan tiga perkara :
1. Ru’yah hilal (melihat bulan sabit).

2. Persaksian atau kabar tentang ru’yah hilal.
3. Menyempurnakan bilangan hari bulan Sya’ban.

Tiga hal ini diambil dari hadits-hadits dibawah ini:

1. Hadits dari Abi Hurairah radhiallahu ‘anhu, ia berkata:
Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda: “Berpuasalah kalian karena melihatnya (hilal) dan berbukalah karena melihatnya (hilal bulan Syawal). Jika kalian terhalang awan, maka sempurnakanlah Sya’ban tiga puluh hari.” (HSR. Bukhari 4/106, dan Muslim 1081)

2. Hadits dari Ibnu Abbas radhiallahu ‘anhuma :
Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda : “Janganlah kalian mendahului bulan Ramadhan dengan puasa satu atau dua hari kecuali seseorang diantara kalian yang biasa berpuasa padanya. Dan janganlah kalian berpuasa sampai melihatnya (hilal Syawal). Jika ia (hilal) terhalang awan, maka sempurnakanlah bilangan tiga puluh hari kemudian berbukalah (Iedul Fithri) dan satu bulan itu 29 hari.” (HR. Abu Dawud 2327, An-Nasa’I 1/302, At-Tirmidzi 1/133, Al-Hakim 1/425, dan di Shahih kan sanadnya oleh Al-Hakim dan disetujui oleh Adz-Dzahabi)

3. Hadits dari ‘Adi bin Hatim radhiallahu ‘anhu :
Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda : “Apabila datang bulan Ramadhan, amka berpuasalah 30 hari kecuali sebelum itu kalian melihat hilal.” (HR. At-Thahawi dalam Musykilul Atsar 105, Ahmad 4/377, Ath-Thabrani dalam Ak-Kabir 17/171 dan lain-lain)

4. Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda :
“Puasalah karena melihatnya (hilal) dan berbukalah karena melihatnya. Jika awan menghalangi kalian sempurnakanlah tiga puluh hari. Jika dua orang saksi mempersaksikan (ru’yah hilal) maka berpuasalah dan berbukalah kalian karenanya.” (HR. An-Nasa’I 4/132, Ahmad 4/321, Ad-Daruquthni, 2/167, dari Abdurrahman bin Zaid bin Al-Khattab dari sahabat-sahabat Rasulullah, sanadnya Hasan. Demikian keterangan Syaikh Salim Al-Hilali serta Syaikh Ali Hasan. Lihat Shifatus Shaum Nabi, hal. 29)

Hadits-hadits semisal itu diantaranya dari Aisyah, Ibnu Umar, Thalhah bin Ali, Jabir bin Abdillah, Hudzaifah dan lain-lain Radliallahu ‘anhum. Syaikh Al-Albani membawakan riwayat-riwayat mereka serta takhtrij-nya dalam Irwa’ul Ghalil hadits ke 109.

Isi dan makna hadits-hadits diatas menunjukkan bahwa awal bulan puasa dan Iedul Fithri ditetapkan dengan tiga perkara diatas. Tentang persaksian atau kabar dari seseorang berdalil dengan hadits yang keempat dengan syarat pembawa berita adalah orang Islam yang adil, sebagaimana tertera dalam riwayat Ahmad dan Daraquthni. Sama saja saksinya dua atau satu sebagaimana telah dinyatakan oleh Ibnu Umar radhiallahu ‘anhuma ketika beliau berkata :
“Manusia sedang melihat-lihat (munculnya) hilal. Aku beritahukan kepada Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bahwa aku melihatnya. Maka beliau berpuasa dan memerintahkan manusia untuk berpuasa.” (HR. Abu Dawud 2342, Ad-Darimi 2/4, Ibnu Hibban 871, Al-Hakim 1/423 dan Al-Baihaqi, sanadnya Shahih sebagaimana diterangkan oleh Al-Hafidh Ibnu Hajar dalam At-Talkhisul Kabir 2/187)

Catatan dari hadits-hadits diatas (oleh saya/uli):
1. Penentuan hilal yang disyari’atkan dalam agama ini cukup melihat bulan dengan mata telanjang.
2. Menentukan awal masuknya bulan dengan metode hisab dibantu dengan ilmu astronomi tidak disyari’atkan dalam agama ini (bid’ah), perhatikan hadits-hadits seputar penentuan hilal diatas.
3. Allah menjadikan mudah agama ini, maka tidak perlu kita mempersulit diri.


2. PERBEDAAN MATHLA’ (TEMPAT MUNCUL HILAL) DAN PERSELISIHAN TENTANGNYA

Hadits-hadits diatas menerangkan dengan jelas bahwa dalam mengetahui masuk dan berakhirnya bulan puasa adalah dengan ru’yah hilal, bukan dengan hisab. Dan konteks kalimatnya kepada semua kaum muslimin bukan hanya kepada satu negeri atau kampung tertentu. Maka, bagaimana cara mengkompromikan hadits-hadits diatas dengan hadits Kuraib atau hadits Ibnu Abbas radhiallahu ‘anhum yang berbunyi :
“Kuraib mengabarkan bahwa Ummu Fadll bintul Harits mengutusnya kepada Muawiyyah di Syam. Kuraib berkata : “Aku sampai di Syam kemudian aku memenuhi keperluannya dan diumumkan tentang hilal Ramadhan, sedangkan aku masih berada di Syam. Kami melihat hilal pada malam Jum’at. Kemudian aku tiba di Madinah pada akhir bulan. Maka Ibnu Abbas bertanya kepadaku – kemudian dia sebutkan tentang hilal -- : ‘kapan kamu melihat Hilal?’ Akupun menjawab : ‘Aku melihatnya pada malam Jum’at. Beliau bertanya lagi : ‘Engkau melihatnya pada malam Jum’at ?’ Aku menjawab :’Ya, orang-orang melihatnya dan merekapun berpuasa, begitu pula Muawiyyah.’ Dia berkata : ‘Kami melihatnya pada malam Sabtu, kami akan berpuasa menyempurnakan tiga puluh hari atau kami melihatnya (hilal).’Aku bertanya : ‘Tidakkah cukup bagimu ruyah dan puasa Muawiyyah ?’ Beliau menjawab : ‘Tidak! Begitulah Rasulullah memerintahkan kami.’” (HR. Muslim 1087, At-Tirmidzi 647 dan Abu Dawud 1021. Riwayat Abu Dawud dan Tirmidzi di Shahih kan oleh Al-Albani dalam Shahih Sunan At-Tirmidzi 1/213)

Dalam hadits Kuraib diatas dan hadits-hadits sebelumnya para ulama berselisih pendapat. Perselisihan ini disebutkan dalam Fathul Bari Juz. 4 hal. 147. Ibnu Hajar berkata: “Para Ulama berbeda pendapat tentang hal ini atas beberapa pendapat :

Pendapat Pertama:
Setiap negeri mempunyai ru’yah atau mathla’. Dalilnya dengan hadits Ibnu Abbas radhiallahu ‘anhuma dalam Shahih Muslim. Ibnul Mundzir menceritakan hal ini dari Ikrimah, Al-Qasim Salim dan Ishak, At-Tirmidzi mengatakan bahwa keterangan dari ahli ilmu dan tidak menyatakan hal ini kecuali beliau. Al-Mawardi menyatakan bahwa pendapat ini adalah salah satu pendapat madzab Syafi’i.

Pendapat Kedua:
Apabila suatu negeri melihat hilal, maka seluruh negeri harus mengikutinya. Pendapat ini masyhur dari kalangan madzhab Malikiyah. Tetapi Ibnu Abdil Barr mengatakan bahwa ijma’ telah menyelisihinya. Beliau mengatakan bahwa para ulama sepakat bahwa ru’yah tidak sama pada negara yang berjauhan seperti antara Khurasan (negara di Rusia) dan Andalus (negeri Spanyol).

Al-Qurthubi berkata bahwa para syaikh mereka telah menyatakan bahwa apabila hilal tampak terang disuatu tempat kemudian diberitakan kepada yang lain dengan persaksian dua orang, maka hal itu mengharuskan mereka semua berpuasa...
Sebagian pengikut madzhab Syafi’i berpendapat bahwa apabila negeri-negeri berdekatan, maka hukumnya satu dan jika berjauhan ada dua :
1. Tidak wajib mengikuti, menurut kebanyakan mereka
2. Wajib mengikuti. Hal ini dipilih oleh Abu Thayib dan sekelompok ulama. Hal ini dikisahkan oleh Al-Baghawi dari Syafi’i.

Sedangkan dalam menentukan jarak (jauh) ada beberapa pendapat :
1. Dengan perbedaan mathla’. Ini ditegaskan oleh ulama Iraq dan dibenarkan oleh An-Nawawi dalam Ar-Raudlah dan Syarhul Muhadzab.

2. Dengan jarak mengqashar shalat. Hal ini ditegaskan Imam Al-Baghawi dan dibenarkan oleh Ar-Rafi’i dalam Ash-Shaghir dan An-Nawawi dalam Syarhul Muslim.

3. Dengan perbedaan iklim.

4. Pendapat As-Sarkhasi : “Keharusan ru’yah bagi setiap negeri yang tidak samar atas mereka hilal.”

5. Pendapat Ibnul Majisyun : “Tidak harus berpuasa karena persaksian orang lain...” berdalil dengan wajibnya puasa dan beriedul fithri bagi orang yang melihat hilal sendiri walaupun orang lain tidak berpuasa dengan beritanya.

Imam Syaukani menambahkan : “Tidak harus sama jika berbeda dua arah, yakni tinggi dan rendah yang menyebabkan salah satunya mudah melihat hilal dan yang lain sulit atau bagi setiap negeri mempunyai iklim. Hal ini diceritakan oleh Al-Mahdi dalam Al-Bahr dari Imam Yahya dan Hadawiyah.”

Hujjah ucapan-ucapan diatas adalah hadits Kuraib dan segi pengambilan dalil adalah perbuatan Ibnu Abbas bahwa beliau tidak beramal (berpuasa) dengan ru’yah penduduk Syam dan beliau berkata pada akhir hadits : “Demikian Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam menyuruh kami.” Ibnu Abbas radhiallahu ‘anhuma menghapal dari Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bahwa penduduk suatu negeri tidak harus beramal dengan ru’yah negeri lain. Demikian pendalilan mereka.

Adapun menurut jumhur ulama adalah tidak adanya perbedaan mathla’ (tempat munculnya hilal). Oleh karena itu kapan saja penduduk suatu negeri melihat hilal, maka wajib atas seluruh negeri berpuasa karena sabda Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ,”Puasalah kalian karena melihat hilal dan berbukalah karena melihatnya.” Ucapan ini umum mencakup seluruh ummat manusia. Jadi siapa saja dari mereka melihat hilal dimanapun tempatnya, maka ru’yah itu berlaku bagi mereka semuanya.” (Fiqhus Sunah 1/368)

As-Shan’ani rahimahullah berkata, “Makna dari ucapan “karena melihatnya” yaitu apabila ru’yah didapati diantara kalian. Hal ini menunjukkan bahwa ru’yah pada suatu negeri adalah ru’yah bagi semua penduduk negeri dan hukumnya wajib.” (Subulus Salam 2/310)

Imam As-Syaukani membantah pendapat-pendapat yang menyatakan bahwasanya ru’yah hilal berkaitan dengan jarak, iklim dan negeri dalam kitabnya Nailul Authar 4/195.

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah dalam Majmu’ Fatawa berkata : “Orang-orang yang menyatakan bahwa ru’yah tidak digunakan bagi semuanya (negeri-negeri) seperti kebanyakan pengikut-pengikut madzhab Syafi’i, diantaranya mereka ada yang membatasi dengan jarak qashar shalat, ada yang membatasi dengan perbedaan mathla’ seperti Hijaz dengan Syam, Iraq dengan Khurasan, kedua-duanya lemah (dha’if) karena jarak qashar shalat tidak berkaitan dengan hilal....

Apabila seseorang menyaksikan pada malam ke 30 bulan Sya’ban di suatu tempat, dekat maupun jauh, maka wajib puasa. Demikian juga kalau menyaksikan hilal pada waktu siang menjelang maghrib maka harus imsak (berpuasa) untuk waktu yang tersisa, sama saja baik satu iklim atau banyak iklim.” (Majmu’ Fatawa Juz 25 hal 104-105)

Shidiq Hasan Khan berkata : “Apabila penduduk suatu negeri melihat hilal, maka seluruh negeri harus mengikutinya. Hal itu dari segi pengambilan dalil hadits-hadits yang jelas mengenai puasa, yaitu “karena melihat hilal dan berbuka karena hilal” (Hadits Abu Hurairah dan lain-lain). Hadits-hadits tersebut berlaku untuk semua ummat, maka barangsiapa diantara mereka melihat hilal dimana saja tempatnya, jadilah ru’yah itu untuk semuanya ...” (Ar-Raudhah An-Nadiyah 1/146).

Syaikh Muhammad Nashiruddin Al-Albani rahimahullah dalam mengomentari ucapan Sayyid Sabiq yang mendukung pendapat yang mewajibkan ru’yah bagi setiap penduduk suatu negeri dan penentuan jarak dan tanda-tandanya mengatakan : “... Saya –demi Allah- tidak mengetahui apa yang menghalangi Sayyid Sabiq sehingga dia memilih pendapat yang syadz (ganjil) ini dan enggan mengambil keumuman hadits yang shahih dan merupakan pendapat jumhur ulama sebagaimana yang dia sebutkan sendiri. Pendapat ini juga telah dipilih oleh banyak kalangan ulama muhaqiqin seperti Ibnu Taimiyyah, di dalam Al-Fatawa jilid 25, As-Syaukani dalam Nailul Authar, Shidiq Hasan Khan di dalam Ar-Raudhah An-Nadiyah 1/224-225 dan selain mereka. Dan inilah yang benar. Pendapat ini tidak bertentangan dengan hadits Ibnu Abbas (hadits Kuraib) karena beberapa perkara yang disebutkan As-Syaukani rahimahullah. Kemungkinan yang lebih kuat untuk dikatakan adalah bahwa hadits Ibnu Abbas tertuju bagi orang yang berpuasa berdasarkan ru’yah negerinya, kemudian sampai berita kepadanya pada pertengahan Ramadhan bahwa di negeri lain melihat hilal satu hari sebelumnya. Pada keadaan semacam ini beliau (Ibnu Abbas) meneruskan puasanya bersama penduduk negerinya sampai sempurna 30 hari atau melihat hilal. Dengan demikian hilanglah kesulitan (pengkompromian dua hadits) tersebut sedangkan hadits Abu Harairah dan lain-lain tetap pada keumumannya, mencakup setiap orang yang sampai kepadanya ru’yah hilal dari negeri mana saja tanpa adanya batasan jarak sama sekali, sebagaimana yang ditegaskan oleh Ibnu Taimiyah di dalam Al-Fatawa 75/104 ...(Tamamul Minnah, hal. 397)


3. BOLEHKAH BER -IEDUL FITHRI SENDIRI MENYELISIHI KAUM MUSLIMIN ?

Sekarang timbul permasalahan yaitu seseorang yang melihat ru’yah sendirian secara jelas, apakah dia harus beriedul fithri dan berpuasa sendiri atau bersama manusia ?
Dalam permasalahan ini ada tiga pendapat, sebagaimana yang dirinci oleh Ibnu Taimiyah dalam Majmu’ Fatawa 25/114 :

Pendapat Pertama :
Wajib atasnya berpuasa dan ber’iedul fithri secara sembunyi-sembunyi. Inilah madzhab Syafi’i.

Pendapat Kedua :
Dia harus berpuasa tetapi tidak ber’iedul fithri kecuali ketika bersama manusia. Pendapat ini masyhur dari madzhab Maliki dan Hanafi.

Pendapat Ketiga :
Dia berpuasa dan ber’iedul fithri bersama manusia. Inilah pendapat yang paling jelas karena sabda Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam (artinya) : “Puasa kalian adalah hari kalian berpuasa dan berbuka kalian (Iedul Fithri) adalah hari kalian berbuka (tidak berpuasa) dan Adha kalian adalah hari kalian berkurban. (HR. Tirmidzi 2/37 dan beliau berkata “hadits gharib hasan”. Syaikh Al-Albani berkata : “Sanadnya jayyid dan rawi-rawinya semuanya tsiqah. Lihat Silsilah Al-Hadits As-Shahihah 1/440)
Demikian keterangan Syaikhul Islam.

Bertolak dari hadits Abu Hurairah Radhiallahu ‘Anhu diatas, para ulama pun berkomentar. Di antaranya Imam At-Tirmidzi berkata setelah membawakan hadits ini : “Sebagian ahlu ilmi (ulama) mentafsirkan hadits ini bahwa puasa dan Iedul Fithri bersama mayoritas manusia.”

Imam As-Shan’ani berkata : “Dalam hadits itu terdapat dalil bahwa hari Ied ditetapkan bersama manusia. Orang yang mengetahui hari Ied dengan ru’yah sendirian wajib baginya untuk mencocoki lainnya dan mengharuskan dia untuk mengikuti mereka didalam shalat Iedul Fithri dan Iedul Adha.” (Subulus Salam 2/72)

Ibnul Qayyim berkata : “Dikatakan bahwa di dalam hadits itu terdapat bantahan terhadap orang yang mengatakan bahwa barangsiapa mengetahui terbitnya bulan dengan perkiraan hisab, boleh baginya untuk berpuasa dan berbuka, berbeda dengan orang yang tidak tahu. Juga dikatakan (makna yang terkandung dalam hadits itu) bahwa saksi satu orang apabila melihat hilal sedangkan hakim tidak menerima persaksiannya, maka dia tidak boleh berpuasa sebagaimana manusia tidak berpuasa.” (Tahdzibus Sunan 3/214)

Abul Hasan As-Sindi setelah menyebutkan hadits Abu Hurairah pada riwayat Tirmidzi, berkata dakam Shahih Ibnu Majah : “Yang jelas maknanya adalah bahwa perkara-perkara ini bukan untuk perorangan, tidak boleh bersendirian dalam hal itu. Perkaranya tetap diserahkan kepada imam dan jamaah. Atas dasar ini, jika seseorang melihat hilal sedangkan imam menolak persaksiannya, maka seharusnya tidak diakui dan wajib atasnya untuk mengikuti jamaah pada yang demikian itu.”

Syaikh Al-Albani menegaskan : “Makna inilah yang terambil dari hadits tersebut. Diperkuat makna ini dengan hujjah Aisyah terhadap Masruq melarang puasa pada hari Arafah karena khawatir pada saat itu hari nahr (10 Dzulhijah). Aisyah menerangkan kepadanya bahwa pendapatnya tidak dianggap dan wajib atasnya untuk mengikuti jama’ah. Aisyah berkata : “Nahr adalah hari manusia menyembelih kurban dan Iedul Fithri adalah hari manusia berbuka.” (Silsilah Al-Hadits As-Shahihah 1/443-444)

Akan tetapi jika seseorang tinggal disuatu tempat yang tidak ada orang kecuali dia, apabila ia melihat hilal, maka wajib berpuasa karena dia sendirian di sana. Sebagaimana perkataan Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah dalam Majmu’ fatawa 25/117.

Terkadang seorang Imam meremehkan ketika disampaikan penetapan hilal dengan menolak persaksian orang yang adil, bisa jadi karena tidak mau membahas tentang keadilannya atau karena politik dan sebaginya dari alasan-alasan yang tidak syar’i, maka bagaimana hukumnya ?

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah dalam hal ini mengatakan : “Apa yang sudah menjadi ketetapan sebuah hukum tidak berbeda keadaannya pada orang yang diikuti dalam ru’yah hilal. Sama saja dia seorang mujtahid yang benar atau salah, atau melampaui batas. Tentang masalah apabila hilal tidak tampak dan tidak diumumkan padahal manusia sangat bersemangat mencarinya telah tersebut dalam As-Shahihah bahwa Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda tentang para imam : Mereka (para imam) shalat bersama kalian, jika mereka benar maka pahala bagi kalian dan mereka, dan jika salah maka pahala bagi kalian dan dosa atas mereka.” Maka kesalahan dan pelampauan batas adalah atas mereka bukan atas kaum muslimin yang tidak salah dan tidak melampaui batas.” (Majmu’ Fatawa, 25/206)

Jika timbul pertanyaan bagaimana hukum puasa pada hari mendung, pada saat hilal terhalang oleh awan sedangkan pada waktu itu malam yang ke 30 dari bulan Sya’ban ?

Dalam permasalahan ini, Abdullah bin Abdurrahman Ali Bassam menerangkan dalam kitab beliau Taudlihul Ahkam 1/139 sebagai berikut :
“Pendapat yang masyhur dalam madzhab Imam Ahmad adalah wajib puasa pada waktu itu. Pengikut-pengikut beliau membela madzhabnya dan membantah hujjah orang yang menyelisihinya. Pendapat ini berdalil dengan hadits Ibnu Umar radhiallahu ‘anhuma yang ada dalam Shahihain bahwa Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda : “Apabila kalian melihat hilal (Ramadhan), maka puasalah dan apabila melihatnya (hilal Syawal) maka berbukalah. Jika mendung atas kalian maka kira-kirakanlah.” Dengan persempit bulan Sya’ban menjadi 29 hari.

Sedangkan Imam Malik, Syafi’I dan Hanafi berpendapat bahwa tidak disyari’atkannya puasa pada waktu itu, karena pada waktu itu adalah waktu keraguan yang dilarang puasa padanya. Mereka berdalil dengan hadits Ammar yang diriwayatkan oleh Ashabus Sunan : “Barang siapa berpuasa pada hari yang diragukan, maka dia sungguh telah bermaksiat kepada Abul Qasim Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam .” Pendapat inilah pendapat Imam Ahmad yang sebenarnya.

Ibnu Qudamah berkata dalam Al-Mughni bahwa riwayat dari Imam Ahmad menyatakan bahwa pada waktu itu puasa tidak wajib dan jika dia puasa, maka tidak dianggap puasa Ramadhan. Inilah pendapat kebanyakan ahlul ilmi (ulama).

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah menyatakan : “Tidak berpuasa (pada saat itu) adalah madzhab Imam Ahmad. Imam Ahmad juga mengatakan bahwa berpuasa pada hari yang diragukan adalah mendahului Ramadhan dengan puasa satu hari. Sungguh Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam telah melarang hal itu. Yang masih diragukan adalah tentang wajibnya berpuasa pada hari itu, padahal tidak wajib dilakukan bahkan yang disunnahkan adalah meninggalkannya …. Kalau dikatakan boleh dua perkara, maka sunnah untuk berbuka itu lebih utama.”

Beliau (Ibnu Taimiyyah) berkata dalam Al-Furu : “Aku tidak mendapatkan dari Ahmad bahwa beliau menegaskan wajibnya dan memerintahkannya, maka janganlah (pendapat diatas) dinisbatkan kepadanya.”

Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab dan murid-murid beliau memilih larangan berpuasa (pada waktu itu).

Syaikh Muhammad bin Hasan berkata : “Tidak diragukan lagi bahwa para peneliti dari kalangan madzhab Hambali dan selainnya berpendapat tentang tidak wajibnya berpuasa bahkan dimakruhkan atau diharamkan.”

Syaikh Abdul Lathief bin Ibrahim barkata bahwa orang yang melarang puasa (pada waktu diatas) mempunyai hujah hadits-hadits, diantaranya hadits Ammar : “Tidak boleh puasa pada waktu ragu.” At-Tirmidzi mengatakan bahwa berdasarkan hadits ini para ulama dari kalangan shahabat dan tabi’in beramal.”
Demikian penjelasan Syaikh Ali Bassam.

Dari keterangan diatas menunjukkan bahwa malam ke-30 dari bulan Sya’ban apabila tidak terlihat hilal karena terhalang oleh awan dan selainnya adalah waktu yang diragukan padanya puasa. Oleh karena itu Imam As-Shan’ani menegaskan : “Ketahuilah bahwa hari yang diragukan adalah hari ke 30 dari bulan Sya’ban apabila tidak terlihat hilal pada malam itu, karena ada awan yang menghalangi atau selainnya. Bisa jadi saat itu bulan Ramadhan atau Sya’ban. Dan makna hadits Ammar dan selainnya menunjukkan atas haramnya puasa (pada saat itu).” (Subulus Salam 2/308)

Kalau sudah jelas bahwa hari yang diragukan, maka tidak sepantasnya bagi seorang muslim untuk berpuasa sebelum Ramadhan satu atau dua hari dengan alasan ihtiyath (berhati-hati) kecuali kalau hari itu bertepatan dengan hari puasa (yang biasa ia lakukan).

Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah Qasim Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda : “Janganlah kalian dahului Ramadhan dengan puasa satu atau dua hari, kecuali orang yang biasa berpuasa (bertepatan pada hari itu), maka puasalah.” (HR. Muslim)

Shilah bin Zufar dari Amar berkata : “Barangsiapa berpuasa pada hari yang diragukan, maka sungguh dia telah bermaksiat kepada Abul Qasim Qasim Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam.” (Lihat Shifatus Shaum Nabi Qasim Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam karya Syaikh Ali Hasan dan Syaikh Salim Al-Hilali hal.28).


4. HUKUM HILAL YANG DIKETAHUI PADA AKHIR SIANG

Dari Umair bin Anas bin Malik dari pamannya dari kalangan shahabat bahwasanya ada sekelompok pengendara datang. Mereka mempersaksikan bahwa telah melihat hilal kemarin. Maka Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam memerintahkan mereka untuk berbuka (Iedul Fithri) dan pergi pagi-pagi ke tanah lapang keesokan harinya. (HR. Ahmad dan Abu Dawud, dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani di dalam Shahih Sunan Tirmidzi 1/214, hadits ke 1026).

Hadits ini sebagai dalil bagi orang yang berkata bahwasanya sahalat Ied boleh dilakukan pada hari kedua, apabila tidak jelas waktu Ied kecuali setelah keluar waktu shalatnya. Pendapat ini adalah pendapat Al-Auza’I, At-Tsauri, Ahmad, Ishaq, Abu Hanifah, Abu Yusuf, Muhammad, Syafi’I, dll… Dhahir hadits diatas menunjukkan bahwa shalat pada hari yang kedua itu adalah penunaian bukan qadla.” Demikian keterangan Imam Asy-Syaukani dalam Nailul Authar 3/310.

Imam As-Shan’ani menyatakan : “hadits diatas sebagai dalil bahwa shalat Ied dilaksanakan hari kedua tatkala waktu Ied diketahui dengan jelas sesuadah keluar (habis) waktu shalat.” (Subulus Salam 2/133)

Demikian keterangan para ulama tentang masalah diatas yang menunjukkan bolehnya shalat Iedul Fithri pada hari kedua. Semoga tulisan yang diambil dari kitab-kitab para ulama ini bermanfaat bagi kita. Kesempurnaan itu hanya mutlak milik Allah Ta’ala sedangkan makhluk tempat khilaf dan kekurangan. Wallahu A’lam bis Shawab.

(Dikutip dari Majalah Salafy, edisi XXIII, hal. 12-22)

Kontributor : Abu Abdirrahman Uli

Selengkapnya

Tips dan Trik Mempercepat Windows XP

Shortcut untuk Shutdown
Untuk mempercepat shutdown Anda bisa membuat shortcut pada desktop. Caranya :
1. Klik kanan area kosong pada desktop lalu pilih New - Shortcut.

2. Pada command line ketikkan c:\windows\rundll32.exe user, exitwindows.
3. Klik next dan beri nama shortcut tersebut.
4. Terakhir klik Finish.

Shortcut untuk Log Off
Untuk mempercepat log off Anda bisa membuat shortcut pada desktop. Caranya :
1. Klik kanan area kosong pada desktop lalu pilih New - Shortcut.
2. Pada command line ketikkan C:\WINDOWS\RUNDLL.EXE shell32.dll,SHExitWindowsEx 0
3. Klik next dan beri nama shortcut tersebut.
4. Terakhir klik Finish

Mencegah perintah Shut Down
Setting berikut akan mencegah seseorang untuk mematikan komputer Anda. Hal ini berguna jika misalnya Anda meninggalkan komputer untuk beberapa saat dan Anda khawatir ada orang lain yang akan men-Shut Down komputer Anda.
Ikutilah langkah berikut.
Klik Start*Run, ketikkan regedit lalu tekan Enter.
Key: HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows \CurrentVersion\Policies\Explorer
Value Name: NoClose
Data Type : REG_DWORD
Data: (0 = shutdown enabled, 1 = shutdown disabled)

Reboot tanpa loading
Bila Anda melakukan boot ulang Windows, sistem operasi ini akan me-restart PC dan kemudian masuk kembali ke Desktop Windows. Bagi Anda yang sering bolak-balik meng-install aplikasi, lama-kelamaan kewajibawan̢۪ boot ulang Windows ini menjadi kurang praktis. Pada dasarnya aplikasi yang meminta restart Windows hanya memerlukan update registry Windows saja. Untuk itu ada cara yang lebih cepat yang dapat Anda lakukan. Caranya dengan menekan tombol [Shift] ketika melakukan restart karena Windows hanya akan melakukan start ulang, tanpa me-load BIOS

Menyimpan isi folder
Anda yang sering mengamati isi dari suatu folder, tentunya butuh cara yang tepat dan cepat. Untuk itu ikuti langkah berikut :
Pertama buat file isifolder.bat dengan Notepad dan diletakkan di c:\windows, lalu ketikkan :
@echo off
dir %1% /o > c:\windows\isifolder.txt notepad c:\windows\isifolder.txt
Buka registry lalu ke key [HKEY_CLASSES_ROOT\Directory\Shell
Buat key baru dg mengklik kanan pilih New - Key.
Pindah ke panel sebelah kanan, klik 2x pada Default.
Isi dengan &Lihat Isi Folder Buat key lagi dengan nama command.
Pd panel sebelah kanan klik 2x pd Default. Isi dengan c:\windows\isifolder.bat %1
Mulai sekarang untuk melihat dan menyimpan isi dari suatu folder, Anda tinggal mengklik kanan pada folder tersebut.

Mencegah perubahan setting Printer
Jika Anda meng-enable setting ini, maka orang lain tidak dapat mengganti setting pada Control Panel - Printer.
Ikutilah langkah berikut.
Klik Start—–>Run, ketikkan regedit lalu tekan Enter.
Key:
HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows \CurrentVersion\Policies\Explorer
Value Name: NoPrinters
Data Type: REG_DWORD
Data: (0 = disabled, 1 = enabled)

Mencegah perubahan setting Password
Jika Anda meng-enable setting ini, maka orang lain tidak dapat mengganti setting pada Control Panel - Password. Dengan kata lain orang lain tidak dapat mengganti password (jika komputer Anda memakai password Windows).
Ikutilah langkah berikut.
Klik Start——>Run, ketikkan regedit lalu tekan Enter.
Key: HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows \CurrentVersion\Policies\System
Value Name: NoSecCPL
Data Type: REG_DWORD
Data: (0 = disabled, 1 = enabled)

Mempercepat login ke jaringan
Apabila PC Anda terhubung dengan sebuah jaringan, Anda mengenal masalah ini. Sering Anda harus mengakses sebuah resource jaringan. Sebaiknya buatlah sebuah drive-shortcut untuk itu. Dengan demikian Anda selalu dapat mengaksesnya dengan klik ganda. Akan tetapi, fungsi ini ada kelemahannya. Apabila Anda menstart PC, namun resource jaringan tidak tersedia, atau shortcut dihubungkan dengan link yang tidak ada, login ke jaringan bisa berlangsung sangat lama. Soalnya, Windows memeriksa link saat Anda login. Oleh karena itu sebaiknya buat shortcut pada desktop-Windows tidak memeriksanya.

Ubah Tampilan Windows
Bagi Anda yang bosan akan tampilan Blue Screen khas Windows, kini Anda dapat mengubahnya sesuai selera. (Mungkin nanti tidak disebut bluescreen lagi).Suntinglah file System.ini bagian [386Enh] Tambahkan baris seperti di bawah ini:
MessageTextColor=(pilih antara 0-F)
MessageBackColor=(pilih antara 0-F)

keterangan:
Black=0
Blue=1
Green=2
Cyan=3
Red=4
Magenta=5
Brown=6
White=7
Gray=8
Bright Blue=9
Bright Green=A
Bright Cyan=B
Bright Red=C
Pink=D
Yellow=E
Bright White=F

Selengkapnya

16 September 2008

Membuat Antivirus untuk Flashdisk

Hampir semua orang sekarang sudah menggunakan Flash disk sebagai tempat penyimpanan file dan data-data portable yang bisa dibawa kemana-mana.
Namun yang sering menjengkelkan saat kita pakai komputer teman atau diwarnet, yang ternyata pada komputer tersebut terdapat virus yang saat kita klik flash disk kita, maka flash disk kita langsung terjangkit virus yang dapat mengacaukan file data atau gambar pada flash disk kita.


Disini akan saya coba untuk memanfaatkan autorun pada flash disk kita untuk mengaktifkan antivirus yang kita pasang pada flash disk kita.
Alat & bahan :
————–
software AV yang berukuran kecil
contoh: PCMAV,ANSAV,SMADAV dll, kalo saya lebih suka pake ansav.

Langkah-langkah:
—————-
1.ketik di notepad sebagai berikut:

[AutoRun]
open=namaantivirus.exe
shellexecute=namaantivirus.exe
shell\Scan Dulu Virusnya!!!\command=namaantivirus.exe
shell=Scan Dulu Virusnya!!!

2.trus save dengan nama “autorun.inf”(gak pake tanda kutip) di flashdisk kita
sekarang tinggal kita copy aja antivirus yang mau kita masukin ke flashdisk..!!!
(NB:kalo ngopy file autorun n’ antivirusnya jangan di dalam folder)

Dah jadi deh…^_^!!
kalo mau scan virus tinggal double click aja tuh drive flashdisk kita!!
kalo kita klik kanan drive flashdisknya bakalan ada tambahan kata di atas kata
AUTOPLAY.
Scan Dulu Virusnya!!!

kalo mau di ubah ya kita tinggal ganti aja kata-kata yang ada di dalam script…!

shell\kata-kata_anda\command=namaantivirus.exe
shell=kata-kata_anda

3.trus gimana cara buka flashdisknya nih???
gak mungkin lah gak pada tau…tinggal klik kanan aja trus cari open…!
ngak bagus ya kalo di dalam flashdisk kita ada keliatan nama file AUTORUN n’antivirusnya…
ngerusak pemandangan gitu loh….

kalo gitu tinggal kita ubah aja attributnya jadi super hidden…
caranya…???
buka RUN dari start menu
terus ketik cmd
masuk ke dalam drive flashdisk (biasanya drive f:)
udah gitu ya kita tulis commandnya

f:\>attrib +h +s namaantivirus.exe (buat hidden antivirusnya)
f:\>attrib +h +s autorun.inf (buat hidden file autorun)

Selengkapnya

11 September 2008

Tutorial Membuat Background Pada Flashdisk atau Folder Drive

Anda ingin flashdisk atau folder istimewa anda terlihat lebih menarik, misal diberi background atau mengganti warna teks icon dengan warna lainnya??? Gampang kok,

Langkah-langkah yang harus dilakukan :
1. Siapkan gambar yang paling kamu suka buat dipajang, contoh seperti : bunga.jpg
klo bisa ubah namanya menjadi lebih pendek biar tidak terlalu panjang nulisnya.

2. Letakkan file gambar tadi di root harddisk kamu atau flashdisk seperti c:\ atau namaflashdiskmu:\

3. buka editor teks yang paling kamu suka, kayak notepad (disaranin pake ini deh), Wordpad, Word, Notepad++ de el el.

4. klo sudah ketikkan kode ini di editor kamu :

[{BE098140-A513-11D0-A3A4-00C04FD706EC}]
IconArea_Text=0×000000
IconArea_Image=namafilegambarkamu.jpg

Catatan:
IconArea_Image= ini diisi dengan nama file gambar kamu seperti: bunga.jpg / bunga.gif / bunga.png / bunga.bmp
disarankan pake yg format *.jpg saja, karena kompresi lebih baik tanpa mengurangi kualitas gambar.
contoh : disini penulis menggunakan bunga.jpg

[{BE098140-A513-11D0-A3A4-00C04FD706EC}]
IconArea_Text=0×000000
IconArea_Image=bunga.jpg

IconArea_Text= ini biarkan saja, ini diubah jika kamu mau ganti warna huruf nya nanti.

5. Simpan kode tadi dengan nama desktop.ini dan letakkan pada root folder flashdisk atau harddisk kamu yang mau kamu ubah nantinya.

6. Selesai….coba refresh deh….wala jadi deh…….
Untuk mengganti warna huruf dapat mengubah kode dari :

IconArea_Text=0x000000

Silahkan kamu ubah nilai yang berwarna merah tersebut sesuka hati kamu deh, sambil bereksperimen, tapi jangan lupa backup dulu kode sebelumya, biar gak jadi berantakan hehehehe :).
Penulis belum pernah mengubah 0x karena klo diubah sama saja kayaknya.

Klo kamu males nih saya kasih deh kode warnanya, silakan kopas (kopi paste) 6 buah nilai ini ke kode tadi:

CATATAN
——–
O = Huruf O
0 = Angka nol
Jangan salah OKe!!

IconArea_Text=0x____ (pilih salah satu warna pilihan ini,ingat “0x” jangan dihapus,kecuali untuk nilai angka baru dihapus)

FF00FF = Jingga / ungu
FF33FF = ungu terang
FF91FF = Ungu muda
FF62EE = Ungu sedang
d800e6 = Ungu gelap
9900cc
FFFF4B = Biru muda
FFFF81 = bIRU muda
33FF = Merah
33FFF4 = Kuning
00FFFF = Kuning sedang
51B11B = Hijau gelap
10BB61 = Hijau gelap2
00cc33
80FCA4 = Hijau muda
00FF00 = Hijau terang
DF280F = Biru tua
ff4321 = Biru terang
FF0000 = Biru
FFOOOO = Merah terang (O = BUKAN NOL)
8CCBDD = Coklat muda
140,203,221 = Coklat tua

Sebenarnya masih banyak lagi sih kodenya, tapi ini warna dasar saja, silakan kamu coba ubah sendiri ntar juga bisa. Saya menggunakan program Dot Color 3.0 untuk mencari kode warna, kamu bisa gunain color picker yang kamu suka , tergantung kesukaan anda deh…hehehe

Kalau nggak pengen ribet DOWNLOAD DISINI tinggal di extract di folder yang ingin ubah gambar backgroundnya.

Sebaiknya gunakan background yang cerah, karena font default dari windows explorer berwarna hitam, supaya tulisannya tetap kelihatan. Anda juga bisa menggunakan software Backgound maker maupun folder tweker untuk mengubah font default windows yang berwarna hitam menjadi warna lain.
Cara Penggunaannya:
1. Taruh software Background Maker di folder yang ingin anda beri background
2. Jalankan Software Backgound Maker kemudian tekan next >
3. customize This Folder, pada Customize--> centang semuanya (3 pilihan)4. Change Folder Template biarkan kosong trusNext > lagi5. Modify Background and Filename Appereance
pilih Browse cari file gambar yang ingin anda gunakan untuk background. atau anda bisa langsung memilih menggunakan gambar background dari beberapa pilihan yang telah disediakan. tentukan juga Warna Text (kalau backgound anda gelap, ubah warna text dengan yang cerah supaya tulisannya kelihatan)6. Add Folder comment biarkan kosong lalu klik Next >
7.Klik Finish

Sudah... Silahkan Refresh dan lihat hasilnya! kalau tidak sesuai anda bisa mengulangi lagi langkah-langkah diatas, hingga menemukan background yang lebih sesuai dengan keinginan anda. Selamat Bereksperimen!

Selengkapnya

10 September 2008

Tips-Trik CMD : Membuat JAMcmd

(tested on Windows XP sp 2)

———————- start ————————-

@echo off

start /b “%comspec%”

:update


set _time=%time:~0,8%

title Time : [ %_time% ] @ [ %date% ]

ping localhost -n 2 -w 500 >nul

goto update

———————– end ————————–



Save dengan extensi .bat

Contoh : JamCMD.bat

Copykan ke directory windows (c:\windows) supaya bisa dipanggil lewat menu RUN

START –> RUN, truz tinggal ketik jamcmd…

Oiya..kalau mau decompile jadi .exe juga bisa pake QuickBatchFileCompiler donlot di

Link : http://www.abyssmedia.com/quickbfc

Sekarang ke bab penjelasan..



a).Tampilan (sekerin sot)

Membuat JAMcmd


Tapi perasan gak ada yang bedanya dengan cmd biasa..

..eits tunggu dulu, coba perhatikan lagi windowtitlenya bertuliskan “Time : [7:01:53] @ [ 30 Jul 07 ]”

Nah itu dia bedanya, windowtitlenya ada jam dan tanggalnya yang selalu terupdate..

b). Penjelasan Code

1. echo off – digunakan agar perintah tidak menampilkan pesan setelah dijalankan (berlaku untuk perintah setelah/dibawah echo off).

2. Start – untuk menjalankan suatu program (%comspec% adalah cmd, jadi kita menjalankan cmd).

3. @ - sama dengan echo off tapi hanya untuk perintah dibelakangnya.

4. :update – memberi label update pada script untuk looping.

5. Set – untuk menampilkan, mengeset, atau menghapus nilai dari suatu variable (pada kali ini kita menggunakan variable “_time”).

6. Title – untuk mengganti windowtitle CommandPrompt.

7. Ping – sebenarnya untuk koneksi internet, tapi kita akali agar menggantikan pause selama 1 detik (di cmd tidak ada perintah untuk melakukan pause).

8. Goto – untuk melakukan looping/perulangan/kembali ke label “update”


Selengkapnya

Shortcut untuk Firefox

Berikut ini adalah beberapa shortcut yang dapat Anda gunakan pada Firefox. Kalau Anda hapal dengan shortcut-shortcut di bawah ini tentunya dapat mempercepat “kerja” Anda saat menggunakan Firefox.

Ctrl + F
Menampilkan kotak pencarian (di bagian bawah)

Alt-N
Melakukan pencarian selanjutnya

Esc
Menutup kotak pencarian

Ctrl + D
Mem-bookmark situs

Ctrl + T
Membuka tab baru

Ctrl + K
Menuju kotak pencarian

Ctrl + G
Menuju address bar

Ctrl + =
Memperbesar ukuran huruf

Ctrl + -
Memperkecil ukuran huruf

Ctrl + W
Menutup tab

F5
Refresh halaman web

Spacebar
Menggulung halaman ke bawah

Spacebar + Shift
Menggulung halaman ke atas

Selengkapnya

Meningkatkan Kecepatan Firefox dan Membuat Fasterfox Compatible Firefox 3.0.0

Keunggulan browser Firefox selain disinyalir sebagai browser tercepat, teraman, tercerdas dan terbaik dari seluruh browser yang ada, Firefox pun memiliki dukungan pihak ketiga yang disebut add-ons.

Saat download day Firefox 3.0.0 pada 17-18 Juni 2008 yang lalu tercatat 143.283 orang Indonesia dari total 8.002.530 orang di seluruh dunia yang menjadi bagian sejarah Firefox tercatat di buku Guinness World Record sebagai software yang paling banyak di download dalam tempo 24 jam. Saya yakin Anda, saya dan para blogger menjadi bagian sejarah itu.

Namun jika Anda belum menggunakan Firefox saya sarankan cepat gunakan Firefox versi terbaru, Firefox 3.0.0! Anda bisa mendownloadnya disini dan rasakan menjelajahi dunia maya dengan kecepatan maksimal, aman dan lebih lebih baik.

Firefox memang browser tercepat tapi tahukah Anda jika Firefox bisa di optimalkan lagi? Bisa dipercepat lagi? Ya, Anda bisa menambah kecepatan browsing menggunakan Firefox dan bisa menambah lagi kecepatannya dengan sedikit trik. Bisa dibayangkan sudah cepat kemudian ditambah lagi kecepatannya? Pasti mantab kan? Saya sudah merasakannya! Sudahkan Anda?

Jika belum, berikut ini cara lebih mempercepat yang sudah cepat menjadi super cepat! (tutorial english version bisa Anda dapatkan disini).

1. Buka Firefox.
2. Pada address bar ketik about:config dan klik enter. Jika keluar tombol I’ll be careful, I promise! klik saja.
3. Klik kanan di layar Firefox yang Anda lihat (dimana saja di bawah Preference Name) kemudian arahkan mouse pada new lalu integer.
4. Pada kotak dialog New integer value - Enter the preference name isi dengan nglayout.initialpaint.delay. lalu saat kotak dialog lain muncul isi nilainya (value) dengan 0 (nol).
5. Pada Filter Bar (Filter:) letaknya ada di bawah tab yg Anda buka ketik pipelining.
6. Klik dua kali (double klik) pada tulisan network.http.pipelining agar settingannya berubah menjadi true.
7. Lalu klik dua kali (double klik) pada network.http.pipelining.maxrequests setelah keluar kotak dialognya isi dengan nomor antara 10 hingga 30. Saya sendiri mengisi 30 untuk lebih maksimal.
8. Beres dan restart Firefox Anda.

Langkah di atas merupakan cara untuk memaksimalkan si cepat menjadi lebih cepat, cara mempercepat browsing menggunakan Firefox!

Namun tahukah Anda jika cara di atas masih bisa dipercepat lagi? Nah lho! Kalo begitu cepat+cepat+cepat=super cepat! Yupz, browser Firefox Anda akan menjadi super duper cepat dari yang tercepat! Mau tau caranya?

Caranya cukup sederhana yaitu dengan menggunakan pihak ketiga, Add-ons Fasterfox! yang pernah direkomendasikan Firefox sendiri. Anda tinggal menginstal Fasterfox pada browser Firefox Anda. Namun sayangnya Fasterfox tidak compatible alias tidak belum rukun, cocok dan harmonis dengan Firefox 3.0.0. Tapi jangan khawatir saya temukan caranya di miss youtube, cara agar Fasterfox compatible dengan Firefox 3.0.0.

Berikut ini video tutorial yang memuat bagaimana agar Add-ons Fasterfox bersahabat dan cocok dengan Firefox 3.0.0.
How to make Fasterfox compatible with Firefox 3 Tutorial

Jika langkah-langkah di atas sudah Anda praktekkan maka tidak ada ucapan lain selain, “Selamat berselancar dengan Super Duper Faster Firefox!” :-D

TUNGGU DULU! Jika Anda masih cinta produk paman saya, Bill Gates, :-P Internet Explorer (IE), Anda pun masih bisa memaksimalkan kecepatannya namun tentu saja tidak secepat Firefox donks! Nah untuk Anda yang keukeuh menggunakan IE dan ingin menambah kecepatannya berikut ini sedikit trik mempercepat browsing koneksi internet menggunakan Internet Explorer.

1. Klik Start pada komputer Anda lalu klik Run dan ketik regedit.exe klik OK.
2. Cari folder HKEY_CURRENT_USER >Software >Microsoft >Windows >Current Version lalu klik pada folder Internet Settings.
3. Pada sidebar kanan Anda akan melihat (default) berada di urutan paling atas, double klik dan isi nilainya (value) dengan 10 dan tutup layarnya.
4. Kembali klik Start >Run dan ketik gpedit.msc tunggu sebentar sampai muncul layar baru…
5. Pada Computer Configuration cari folder Administrative Templates lalu Network dan klik pada folder QoS Packet Scheduler.
6. Pada sidebar kanan cari Limit Reservable Bandwidth dan double klik lalu pilih Enabled dan setting menjadi 0 (nol).
7. Restart komputer Anda!
8. Beres dan coba jalankan Internet Explorer Anda!

Selamat mencoba!

Selengkapnya

09 September 2008

*#30# Menampilkan Private Number

Mungkin anda pernah mengalami saat ditelepon tetapi nomor si penelepon tidak ada/ndak ada nomor/private number. Nanti kalau tidak diangkat takutnya telepon penting, tetapi pas diangkat koq teleponnya ditutup lagi.

Jadi bingung ? Rupanya nomor si penelepon bisa ditampilkan, tetapi kode ini hanya saya temukan untuk ponsel nokia saja. Banyak lagi kode yang lain, untuk melengkapi saja.

Silahkan mencoba.

*#30# : Menampilkan “private number” yang menghubungi Anda.

*#73# : Mereset timer ponsel dan skor game (pada beberapa ponsel)

*#7780# : Mengembalikan ke setting pabrik

*#2820# : Alamat IP perangkat Bluetooth (hanya untuk yang memiliki fitur bluetooth)

xx# : Akses cepat ke nama/ nomor telepon di phone book ponsel

*#06# : Menampilkan nomor IMEI (International Mobile Equipment Identity)

*#0000# : Menampilkan versi software ponsel. Baris pertama menunjukkan versi software ponsel, baris kedua menunjukkan tanggal pembuatan software, baris ketiga menunjukkan tipe kompresi yang digunakan.

*#9999# : Kode alternatif jika *#0000# tidak bekerja.

*#21# : Mengecek nomor pengalihan ”All Calls” yang digunakan

*#2640# : Menampilkan kode keamanan ponsel yang digunakan (bila masih menggunakan standar kode tidak akan terlihat)

*#43# : Mengecek status call waiting

*#61# : Mengecek nomor pemanggil yang dialihkan ketika Anda tidak menjawab (Jika anda mengaktifkan pengalihan panggilan/ call divert)

*#62# : Mengecek nomor pemanggil yang dialihkan ketika Anda di luar jangkauan (Jika anda mengaktifkan pengalihan panggilan/ call divert)

*#67# : Mengecek nomor pemanggil yang dialihkan ketika Anda sedang sibuk (Jika anda mengaktifkan pengalihan panggilan/ call divert)

**21*number# : Menghidupkan pengalihan ”All calls” pada nomor yang diisi.

**61*number# : Menghidupkan pengalihan ”No Reply” pada nomor yang diisi.

**67*number# : Menghidupkan pengalihan ”On Busy” pada nomor yang diisi.

*#67705646# : Mengganti logo operator pada Nokia 3310 dan 3330

*#746025625# : Menampilkan status SIM clock. Jika ponsel anda mendukung fitur penghemat energi, akan keluar tulisan “SIM Clock Stop Allowed”, artinya Anda akan mendapatkan waktu standby yang lebih panjang.

*#3370# : Mengaktifkan Enhanced Full Rated Codec (EFR). Ponsel Nokia Anda akan memakai kualitas suara terbaik, namun fitur ini memerlukan energi lebih sehingga sedikit menguras daya baterai. Catatan: kode ini tidak berlaku di ponsel-ponsel symbian.

#3370# : Menonaktifkan Enhanced Full Rated Codec (EFR).

*#4720# : Mengaktifkan Half Rated Codec. Ponsel Nokia Anda akan memakai kualitas suara lebih rendah, sehingga bisa menghemat energi baterai sekitar 30%.

#4720# : Menonaktifkan Half Rated Codec.

*#7760# : Menampilkan kode pabrikan (untuk sebagian besar ponsel tipe lama).



Selengkapnya

08 September 2008

Keajaiban Madu Sebagai Obat Tradisional

Ribuan tahun lebih, kandungan nutrisi dalam produk-produk perlebahan dipercaya dapat membantu meningkatkan kesehatan tubuh. Orang-orang dari berbagai pernjuru dunia telah lama menggunakannya sebagai makanan dan juga perawatan tubuh.

Contoh lazim, produk lebah yang kita kenal yaitu madu. Sebenarnya masih banyak produk lebah selain madu, seperti Pollen [suplemen alami yang komplek], Propolis [bersifat antibiotika], Royal Jelly [sangat bagus untuk regenerasi sel], Bee Wax dll.
Madu tidak hanya digunakan sebagai pemanis alami, tapi juga untuk penyembuhan. Bahkan dengan kombinasi dengan bahan-bahan tertentu lainnya dapat membantu percepatan penyembuhan. Konon tentara Rusia pada Perang Dunia I, menggunakan madu untuk pencegahan infeksi luka dan mempercepat penyembuhannya.

Madu merupakan larutan gula yang jenuh, sebagian besar terdiri dari fruktosa dan glukosa, disakarida, trisakarida dan oligosakarida juga terdapat dalam jumlah yang kecil. Selain karbohidrat, madu juga mengandung protein, vitamin dan mineral serta kaya akan kandungan antioksidan.

Referensi penggunaan madu ini, sudah tidak diragukan lagi, bahkan dalam kitab-kitab suci agama memuat ayat mengenai hasil lebah sebagai sumber makanan alami yang mengagumkan. Dalam Al-Qur’an di surat An Nahl:68-69, diuraikan:
68. dan Tuhanmu mewahyukan kepada lebah: “Buatlah sarang-sarang di bukit-bukit, di pohon-pohon kayu, dan di tempat-tempat yang dibikin manusia”,
69. kemudian makanlah dari tiap-tiap (macam) buah-buahan dan tempuhlah jalan Tuhanmu yang telah dimudahkan (bagimu). dari perut lebah itu ke luar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yang memikirkan.

Beberapa contoh, penggunaan madu [dan bahan tambahan tertentu] untuk penyembuhan:

Flu dan Pilek
Ilmuwan Spanyol telah membuktikan bahwa madu berisi kandungan alami yang membunuh kuman influenza dan menyembuhkan pasien dari flu. Maka minumlah madu ketika akan flu.
Pilek ringan dan berat dapat disembuhkan dengan 1 sendok makan madu suam-suam kuku dan ¼ sendok teh bubuk kayu manis setiap hari selama 3 hari. Ramuan ini dapat menyembuhkan hampir semua batuk dan pilek kronis serta membersihkan sinus.

Rambut Rontok
Orang yang mengalami kerontokan rambut atau kebotakan dapat memakai campuran minyak zaitun panas, 1 sendok makan madu dan 1 sendok teh bubuk kayu manis sebelum mandi. Oleskan di kepala dan diamkan selama kira-kira 15 menit setelah itu baru dibasuh. Penelitian itu juga membuktikan ramuan yang didiamkan dikepala selama 5 menit pun tetap efektif.

Sakit Gigi
Buat campuran 1 sendok teh bubuk kayu manis dan 5 sendok teh madu.

Infertilitas [ketidaksuburan]
Pengobatan Yunani dan Ayurveda telah menggunakan madu selama bertahun-tahun untuk memperkuat semen (air mani = sperma) para pria. Dua sendok makan madu yang diminum secara teratur sebelum tidur akan berefek menyuburkan. Wanita Jepang, Cina dan Asia Timur yang sulit hamil dan ingin memperkuat rahim, lazim mengkonsumsi bubuk kayu manis sejak berabad-abad lalu.

Sakit Perut dan Kembung
Madu yang dicampur bubuk kayu manis dapat mengobati sakit perut. Juga dapat membersihkan perut, serta menyembuhkan bisul sampai ke akar-akarnya.
Penelitian yang dilakukan di India dan Jepang menyatakan bahwa madu yang diminum bersama kayu manis dapat mengurangi gas dalam perut.

Bau Napas
Satu sendok teh madu dan bubuk kayu manis yang dicampur dalam air panas dapat membuat nafas tetap segar sehari penuh. Orang Amerika Selatan biasa meminum ramuan tersebut di pagi hari. Cocok ketika di bulan puasa Ramadhan.

Sakit Kepala dan Sinus
Minum campuran madu dan juice jeruk dapat menyembuhkan sakit kepala karena sinus.

Kelelahan
Studi terakhir menunjukkan bahwa kandungan gula dalam madu lebih bermanfaat daripada merugi-kan bagi tubuh. Warga usia lanjut yang mengkonsumsi madu dan bubuk kayu manis dengan ukur-an sama, terbukti lebih bugar dan fleksibel. Penelitian Dr. Milton membuktikan ½ sendok makan madu yang diminum bersama segelas air dan ditaburi bubuk kayu manis dapat meningkatkan vitali-tas tubuh dalam seminggu. Ramuan tersebut diminum setiap hari setelah menggosok gigi dan jam 3 sore pada saat vitalitas tubuh menurun.

Kelebihan Berat Badan
Minum segelas air yang direbus bersama madu dan bubuk kayu manis setiap pagi ½ jam sebelum sarapan atau saat perut masih kosong. Bila dilakukan secara teratur dapat mengurangi berat badan, bahkan bagi orang yang sangat gemuk, minum ramuan ini secara teratur akan mencegah lemak terakumulasi dalam tubuh, meski tetap makan makanan kalori tinggi.

Anti aging [mencegah penuaan]
Teh yang dicampur madu dan bubuk kayu manis dan diminum tiap hari dapat mencegah penuaan. Ambil 4 sendok madu, 1 sendok bubuk kayu manis dan 3 cangkir air kemudian rebus seperti mem-buat teh. Minumlah sebanyak 4 kali sehari. Ramuan ini membuat kulit segar dan halus serta men-cegah penuaan.

Radang Sendi [Encok]
Ambil 1 bagian madu dan 2 bagian air suam-suam kuku. Tambahkan 1 sendok teh kecil bubuk kayu manis. Campur madu, air suam-suam kuku dan bubuk kayu manis. Pijat ke bagian yang sakit secara perlahan. Rasa sakit akan berkurang dalam waktu 1-2 menit. Atau penderita arthritis dapat minum 1 cangkir air panas dengan 2 sendok madu dan 1 sendok teh kecil bubuk kayu manis setiap hari, pagi dan malam.
Bila diminum teratur, ramuan ini dapat mengobati penyakit arthritis kronis. Penelitian terakhir Copenhagen University menggunakan campuran 1 sendok makan madu dan ½ sendok teh bubuk kayu manis yang diberikan kepada pasien sebelum sarapan. Hasilnya dalam seminggu 73 dari 200 pasien yang diobati sembuh total. Kebanyakan pasien yang tidak dapat berjalan atau bergerak karena arthritis dapat berjalan tanpa rasa sakit.

Penyakit Jantung
Oleskan madu dan bubuk kayu manis pada roti pada waktu sarapan setiap harinya. Madu dan kayu manis mengurangi kolesterol dalam pembuluh arteri, dan mengurangi resiko serangan jantung. Orang yang sudah terkena serangan jantung bila mengkonsumsi madu dan kayu manis setiap hari dapat terhindar dari serangan jantung kedua. Konsumsi madu dan kayu manis secara teratur dapat memperlancar pernapasan dan memperkuat detak jantung.

Kolesterol
Kadar kolesterol darah dapat diturunkan dengan 2 sendok makan madu dan 3 sendok teh bubuk kayu manis yang dicampur dalam 16 ounce (16 kali 28 gram kira kira 1 pon = 454 gram) air teh. Ramuan ini dapat mengurangi kadar kolesterol dalam darah sampai 10 persen dalam 2 jam. Madu murni yang diminum sehari-hari meringankan gangguan kolesterol.

Infeksi Kandung Kemih
Campurkan 2 sendok makan bubuk kayumanis dan 1 sendok teh madu ke dalam segelas air suam-suam kuku. Setelah itu diminum. Ramuan ini membunuh kuman-kuman dalam kandung kemih.

Dan masih banyak lagi manfaat dari madu bagi kesehatan tubuh.

Reference:
KapanLagi.com
Alami & ilmiah. Dari Kekayaan Alam, Terbukti Secara Ilmiah. HD Indonesia.
Brosur Perlebahan

Selengkapnya

Pengaturan Kasta Pada Lebah

Lebah merupakan salah satu serangga sosial selain semut dan rayap. Dan salah satu keunikan serangga sosial adalah adanya kasta-kasta sebagaimana pada masyarakat hindu. Berbeda dengan kasta pada masyarakat hindu, kasta pada lebah terbagi menjadi tiga yang terdiri atas ratu, pejantan dan lebah pekerja. masyarakat lebah hidup rukun dalam koloni, hidup bergotong royong dan selalu berdisiplin dalam melakukan berbagai tugas untuk kesejahteraan koloninya.

Sebuah koloni lebah terdiri dari satu ratu dan lebih dari 80.000 ekor lebah pekerja. pembagian kasta tersebut seiring sejalan dengan pembagian peran yang sangat rapi.

Lebah ratu

* Lebah ini bersifat fertil dan merupakan mesin penghasil telur, hal ini ditunjang dengan struktur tubuhnya yang lebih besat dari lebah pekerja dan memiliki abdomen perut yang lebih panjang pula

Lebah pejantan

* Lebah pejantan disebut juga sebagai drone. Lebah ini hanya bertugas untuk mengawini ratu. Tapi malangnya umurnya hanya seumur jagung, karena ketika musim kawin tiba maka saat itulah kematiannya. Tepatnya sesaat setelah ia selesai mengawini ratunya.

Lebah pekerja

* Lebah pekerja merupakan kelompok lebah steril alias mandul. Mereka sangat perkasa walaupun tugasnya bertumpuk. Mengurusi segala kebutuhan koloninya dari A-Z, termasuk mencari makanan. Bayangkan betapa sibuknya kehidupan sehari-hari lebah pekerja ini.

Fenomena Pembagian Peran Pada Lebah Pekerja
Secara morfologi atau penampakan lebah pekerja memiliki bentuk tubuh yang lebih taktis guna mendukung perannya dengan setumpuk pekerjaan yang dimilikinya. Beberapa kesibukan lebah pekerja adalah mencari serbuk sari (pollen), mencari madu, membuat sarang dan menjaganya serta memberi makan larva-larva lebah.

Ada yang menarik disini ternyata dalam koloni lebah telah terdapat pembagaian kerja yang sangat teratur. Pekerjaan yang bermacam-macam tersebut telah terbagi dalam divisi-divisi dimana masing-masing lebah memasuki salah satu divisinya. Sehingga dalam dunia lebah pekerja tidak ada berebut pekerjaan ataupun pengangguran. Pembagian divisi itu berjalan sesuai dengan umur lebah pekerja. jadi lebah pekerja mengalami perubahan perilaku kerja secara dramatis sesuai dengan pertambahan umurnya. Fenomena inilah yang dinamakan age polytheisme.

Proses pembagian tugas pada lebah sudah dimulai setelah lebah pekerja mengalami metamorfosis dari pupa menjadi dewasa. Lebah pekerja biasanya hidup sampai umur kurang lebih enam minggu. Selama enam minggu initidak ada sefikitpun waktu yang tersia-sia dengan pekerjaan yang tidak berguna.

Enam minggu umurnya terdiri atas tiga tahapan penting. Lebah dewasa muda yang berumur satu hari sudah mendapat job sebagai cleaning service di sarangnya sampai berusia 12 hari. Menginjak hari ketigabelas usianya, ada pergantian pekerjaan. Lebah-lebah pekerja yang berusia 13 hari itu pindah divisi. Mereka naik pangkat menjadi pengatur urusan domestik (rumah tangga). Mereka mengurus pekerjaan yang berkaitan dengan kenyamanan sarang, perawatan ratu, perawatan telur, dan keberadaan serta kecukupan makanan untuk seluruh koloni. Dan pekerjaan ini berlangsung sampai usia mereka menginjak hari keduapuluh.

Setelah 20 hari berkutat di sarang dan megurus segala hal yang berkaitan dengan sarang, pada hari yang ke-21 mereka kembali pindah divisi. Lebah-lebah perkasa itu terang ke alam bebas dan bekunjung ke bunga-bunga yang cantik untuk mengambil madu-madu mereka. Mereka berkonsentrasi mencari makanan sampai umur mereka berakhir.
Fenomena pergantian pekerjaan berdasarkan kategori umur sebagaimana yang telah diuraikan diatas terjadi karena pengaruh hormonal. Hormon ini terbentuk oleh kelenjar endokrin dan dikeluarkan langsung ke dalam darah. Pada serangga hormon yang dimiliki tidak selengkap dan serumit mammalia.

Hormon yang menyebabkan terjadinya fenomena age polytheism adalah hormon juvenil atau biasa juga disebut sebagai JH. Pergantian divisi pekerjaan berdasarkan umur dipengaruhi oleh kadar JH dalam tubuh. Kadar JH meningkat seiring dengan pertambahan umur pekerja. peningkatan kadar JH itulah yang mengatur kebiasaan kerja pada lebah pekerja.
Tetapi walaupun demikian pergantian divisi bukanlah sesuatu yang saklek. Proses tersebut merupakan suatu yang fleksibel, tergantung pada proporsi jumlah pekerja yang dibutuhkan pada divisi yang sudah ada. Peningkatan JH juga bisa dipengaruhi oleh lingkungan seperti keberadaan makanan, umur, dan struktur koloni serta respon yang berbeda terhadap lingkungan.

Meskipun lebah adalah model masyarkat ideal, pener keteraturan pembagian kerja seperti telah dikemukakan di atas. Akan tetapi dibalik keteraturan tersebut dan keberadaan pengaturan juvenil hormon pada individu masing-masing lebah ternyata dalam kehidupan lebah juga terdapat intrik pollitik yang dilakukan oleh lebah ratu dalam uaya mempertahankan status quo. Salah satu kebijakan tang dilakukan lebah ratu dalam menjaga kestabilan negaranya (mencegah kudeta atau munculnya ratu baru) adalah cara telur stelsel hampir serupa dengan cara kultur stelsel yang dilakukan oleh Belanda di Indonesia dulu.

sumber : nurchasanah
Selengkapnya

06 September 2008

Lebah Kalahkan Manusia dalam Sistem Memori

Lebah madu bisa mengingat wangi bunga yang mereka kunjungi dengan mengalokasikan jenis-jenis memori yang berbeda pada otak mereka yang kecil. Sama halnya seperti manusia yang memiliki 2 struktur otak dalam dua bagian, namun otak lebah lebih simpel tetapi mampu melakukan hal-hal yang kompleks. Demikian dilaporkan para peneliti dari Australia dan Italia.

Profesor Lesley Rogers dari Universitas New England di Armidale, Australia dan Profesor Giorgio Vallortigara dari Universitas Trento di Itali melaporkan penemuan mereka Minggu (13/70 ke jurnal Plo ONE.Para peneliti menunjukkan bahwa otak lebah dibagi atas dua bagian dengan fungsi yang berbeda dan dalam hal ini mengingatkan kita kepada otak manusia.

Dalam penelitiannya, Rogers dan Vallortigara melatih lebah untuk mengenal rasa manis yang menyenangkan dengan aroma lemon dan rasa asin yang tidak menyenangkan dengan aroma vanila.

Setelah lebah dilatih untuk mengabaikan belalai mereka ketika mencium aroma lemon, namun tidak ketika mereka mencium aroma vanila, peneliti mencoba apa yang terjadi terhadap memori lebah ketika satu dari antena mereka tidak berfungsi.Rogers dan Vallortigara menutup antena sebelah kiri atau kanan lebah dengan bahan yang dasarnya dari getah untuk menghentikan mendeteksi bau-bauan.

“Ketika kami meminta lebah untuk mengingat kembali dengan antena kiri yang tertutup, lebah bisa mengingat dengan baik memori dari dua aroma selama lebih kurang tiga jam, namun setelah itu tidak begitu baik,” kata Rogers. “Di lain sisi, jika kita menutup antena kanan dan mengetes lebah untuk mengingat, awalnya tidak begitu baik, namun setelah enam jam lebah bisa mengingat kembali,” ujar keduanya.Pola yang sama benar-benar terjadi ketika peneliti memberikan wangi-wangian pada bagian kiri atau bagian kanan lebah, tanpa menutup salah satu antenanya.

Antena Memori

Hasil dari percobaan ini memberikan dugaan bahwa antena kanan dan hubungan struktur otak membentuk basis untuk jangka pendek dan memori sementara. Sedangkan antena kiri mendukung untuk memori jangka panjang.

“Jika dibandingkan dengan manusia dan hewan besar lainnya, otak lebah sangat simple”, kata Rogers. “Namun dengan otak yang simple lebah bisa melakukan hal-hal yang sangat kompleks. Lebah bisa belajar hal-hal yang hebat yang kita pikir tidak mungkin sebelumnya,” katanya. “ Jelas antena lebah sangat efisien untuk otak lebah”.

Sampai dengan pertengahan tahun 1970, ilmuwan mengira hanya manusia yang memiliki otak yang terbagi dua dengan aturan yang berbeda. Sejak itu, para peneliti menunjukkan bahwa semua hewan vertebrata memiliki dua struktur bagian pada otak mereka. Dan baru-baru ini, pada serangga, seperti lebah, juga memiliki otak yang memiliki devisi fungsi yang terbagi dua bagian.

“Di sini kemungkinan ada sesuatu yang sangat mendasar tentang perbedaan fungsi kontrol bagian kanan dan kiri dan penyebab perbedaan formasi memori,” kata Rogers.(Stephen Pincock/ Nunyunda/ IOT-03)

Selengkapnya

Madu Sebagai Antibiotik Yang Tersedia Bebas di Alam

Meskipun lebih dari 1400 tahun lalu Allah melalui ayat-ayat Al-Qur’an telah memberitahukan bahwa madu sebagai obat, baru beberapa tahun belakangan para ilmuwan membuat berbagai penelitian mengenai kemampuan madu sebagai obat.

Salah satu peneliti yang sangat mendalami masalah madu ini adalah Peter Nolan seorang ahli riset biokimia dari The University of Waikato – New Zealand. Peter Nolan mempunyai cerita favorit mengenai keandalan madu sebagai antibiotic ini, yaitu berdasarkan pengalaman langsung yang dialami seorang remaja Inggris berusia 20 tahun yang luka di tangannya tidak mempan diobati oleh berbagai jenis antibiotic. Remaja ini kemudian mendengar tentang pengobatan dengan madu dan minta dokternya untuk mengobati dengan madu. Karena berbagai cara telah dilakukan, maka team dokterpun tidak keberatan untuk mencoba cara lain dengan madu ini. Setelah pengobatan dengan madu berjalan selama satu bulan, ternyata luka di tangan remaja tersebut benar-benar sembuh dan tangannya dapat berfungsi kembali.

Madu ternyata dapat menumpas spesies microbial yang resistance terhadap antibiotic buatan manusia. Penggunaan madu sebagai antibiotic juga memiliki beberapa keunggulan antara lain :
• Pengobatan dengan madu tidak menimbulkan inflamasi
• Madu menyebabkan rasa sakit berkurang
• Madu membersihkan infeksi
• Madu menghilangkan bau pada luka
• Penyembuhan berjalan cepat tanpa menimbulkan bekas luka
• Madu bersifat antimicrobial yang dapat mencegah microba tumbuh
• Tidak menimbulkan rasa sakit pada saat penggantian pembalut karena tidak lengket
• Mempunyai stimulatory effect yang mempercepat tumbuhnya jaringan tubuh kembali

Hasil riset di universitas tersebut juga membuktikan madu lebih effective dari antibiotic buatan manusia seperti silver sulfadiazine.

Subhanallah, tanpa bukti inipun kami percaya kepada firmanMu ya Allah; kami percaya kepada sabda Rasulmu….bukti ilmiah ini hanya sebagai tambahan ilmu bagi kami…dan hujjah untuk menjelaskan kepada orang yang belum yakin akan kebenaran firmanMu.

sumber : rumahmadu.com

Selengkapnya

Dari Perut Lebah Itu Keluar Minuman Yang Bermacam-Macam Warnanya


Dari illustrasi anatomi lebah diatas kita dapat segera tahu bahwa meskipun madu dikeluarkan dari perut lebah (di dalam Al Qur’an disebutkan di Surat An Nahl Ayat 69 ”….Dari perut lebah itu keluar minuman yang bermacam-macam warnanya…”), namun ternyata madu ditempatkan di tempat khusus dalam perut lebah yang disebut perut madu (honey stomach, honey sac atau crop) yang terpisah dari perut besar lebah (large intestine atau stomach). Di dalam perut madu tersebutlah proses penguraian gula komplek (disakarida) diubah menjadi gula sederhana atau mono sakarida.

Sering terjadi kesalah pahaman di masyarakat seolah madu adalah kotoran lebah karena berasal dari perut lebah. Madu bukanlah kotoran lebah meskipun dalam prosesnya melalui perut lebah. Honey sac yang berada di perut lebah sebenarnya lebih merupakan tempat penyimpanan khusus untuk madu selama perjalanan lebah pekerja dari tempat pengambilan nectar sampai ke sarangnya. Selanjutnya nectar yang mayoritas berupa gula disakarida dalam bentuk sukrosa mengalami proses fisika dan kimia sekaligus selama perjalanannya di perut lebah dan dilanjutkan di sarang lebah.

Nectar yang diambil dari bunga-bunga tanaman mengandung gula dan kadar air yang tinggi (sekitar 60%), untuk menjadi madu kadar air ini harus diturunkan secara significant menjadi sekitar 20 % atau bahkan lebih rendah lagi. Proses fisika penurunan kadar air ini mulai terjadi pada saat lebah menjulurkan lidahnya (proboscis) untuk memindahkan Madu sedikit demi sedikit dari dalam perut madu (honey sac) ke sarang lebah. Didalam sarang lebah kadar air terus diturunkan lebih lanjut dengan laju penurunan yang lebih tinggi melalui putaran sayap-sayap lebah yang terus menerus mensirkulasikan hawa hangat ke seluruh ruangan dalam sarang lebah.

Proses kimia dari nectar menjadi Madu terjadi di dalam perut lebah ketika enzym invertase mengubah sukrosa (disakarida) menjadi glukosa dan fruktosa yang keduanya merupakan monosakarida seperti ditunjukkan di ilustrasi di samping.
Selengkapnya

Apakah Madu Aman Bagi Penderita Diabetis ?

Penderita diabetis umumnya mempunyai masalah dalam produksi insulin yang digunakan untuk memecah zat gula (terutama sukrosa yaitu jenis gula disakarida) yang masuk kedalam tubuh agar bisa diserap oleh tubuh.

Dalam hal Madu, rasa manis yang dihasilkan oleh Madu adalah dari jenis gula yang berbeda (terutama fruktosa yaitu jenis gula monosakarida) yang langsung dapat diserap oleh tubuh tanpa membutuhkan enzym. Jadi Madu adalah pemanis alami yang aman bagi penderita diabetis. Bahkan sudah terbukti secara ilmiah bahwa Madu juga sangat efektif untuk pengobatan luka yang timbul karena penyakit diabetis ini. Salah satu yang telah membuktikan keamanan Madu untuk penderita diabetis ini adalah Dr. Jamal Burhan dari Universitas Iskandariyah Mesir.

Pemahaman awam bahwa diabetes disebabkan oleh gula dan oleh karenanya orang yang sakit diabetes harus menghindari yang manis-manis, ternyata tidak sepenuhnya benar. Ternyata tidak seluruh rasa manis dapat menyebabkan diabetes. Rasa manis dari madu ternyata aman bahkan bagi penderita diabetis.

Lebih jauh lagi, madu ternyata juga sangat efektif untuk mengobati luka akibat sakit diabetes yang sudah parah – dan ketika seluruh jenis obat sudah tidak mempan lagi.

Kalau Allah yang maha tahu saja meresepkan langsung madu sebagai obat ? Apakah mungkin madu memiliki mudharat yang lebih besar dari manfaatnya bagi siapapun termasuk penderita diabetis ? ...tentu tidak !. Wallahu A'lam
Selengkapnya

Madu : Obat Yang Cocok Untuk Seluruh Jenis Penyakit

Di Al Qur’an Madu disebut ”....sebagai obat bagi manusia” (QS An Nahl 69) , tanpa menyebut sebagai obat untuk penyakit tertentu. Dengan demikian berarti Madu bisa jadi cocok untuk segala macam penyakit – termasuk penyakit-penyakit yang sekarang belum ketemu pengobatannya. Kita bisa yakin mengenai keandalan Madu sebagai obat ini karena ada ayatnya di Alqur’an dan dikuatkan oleh berbagai hadits Nabi, lebih jauh lagi dengan banyaknya zat yang ada di dalam Madu yang belum sepenuhnya bisa didefinisikan oleh manusia modern sekarang – memberikan harapan bagi kita bahwa Madulah jawaban atas problem kesehatan kita sekarang dan dimasa datang (karena apa yang ada di Al Qur’an dijamin kebenarannya sampai akhir Zaman).

Diantara yang ada rujukannya atau sudah ada hasil research-nya antara lain adalah penggunaan Madu untuk pengobatan sakit perut, untuk pengobatan pancreatitis akut, pengobatan cancer, pengobatan tumor, pengobatan luka pada penderita diabetis, dan sebagai antibiotic untuk segala macam penyakit . Selain cocok untuk penyakit serius seperti cancer dan tumor (yang dibuktikan dalam riset Dr. Nada Orsolic dari University of Zagreb – Kroasia), Madu juga cocok untuk pengobatan ’penyakit’ sederhana seperti bisul, jerawat dan sejenisnya melaui proses osmosis yaitu Madu menyerap nanah/cairan yang terdapat dalam bisul dan sejenisnya.

Di mesir kuno lebih dari separuh resep pengobatan menggunakan Madu sebagai bahan utamanya, hal ini menunjukkan bahwa mayoritas penyakit dapat disembuhkan dengan Madu ini.

Perlu diingat meskipun dengan berbagai kasiat pengobatan yang terkandung dalam Madu, apabila dimungkinkan (ada biaya dlsb.) tetap kami anjurkan untuk penyakit-penyakit serius pasien juga berobat/berkonsultasi dengan dokter, rumah sakit dlsb. Madu aman dikonsumsi bersama dengan obat-obatan yang diresepkan oleh dokter.

sumber : rumahmadu.com
Selengkapnya

Penggunaan Madu Sebagai Obat Luar

Dalam uraian lain di blog ini insyaallah dijelaskan beberapa bukti mengenai efektifitas madu dalam penyembuhan luka, berikut adalah penerapan yang direkomendasikan.

1. Jumlah madu yang diperlukan tergantung dari cairan yang keluar dari luka. Frequency penggantian pembalut madu tergantung dari berapa cepat madu tercampur dengan cairan yang keluar dari luka. Untuk luka yang tidak mengeluarkan cairan, penggantian pembalut dapat dilakukan dua kali dalam satu minggu.

2. Penerapan yang baik adalah madu ditaruh dahulu pada pembalut yang dapat menyerap madu, karena apabila dituangkan langsung ke luka akan menyebar kemana-mana dan tidak mengenai sasaran.

3. Madu umumnya tidak langsung terserap ke pembalut tetapi melaui pelekatan pembalut pada bagian tubuh yang luka dan pengaruh panas tubuh. Apabila madu terlalu kental dapat dicairkan dengan air sebanyak 1/20 bagian madu.

4. Pada kondisi tertentu madu dapat dioleskan langsung ke bagian tubuh yang luka baru kemudian ditutup dengan pembalut yang adhesive, namun cara ini tidak direkomendasikan bila luka mengeluarkan cairan.

5. Untuk luka yang mengeluarkan cairan yang banyak, pembalut madu yang kedua dapat diterapkan diatas pembalut yang pertama untuk menampung rembesan cairan dari pembalut pertama. Pembalut kedua ini sebaiknya digunakan jenis polyurethane karena apabila digunakan pembalut yang menyerap akan menjauhkan madu dari luka.

6. Apabila dalam kasus tertentu pembalut madu tidak dapat langsung diterapkan pada luka (misalnya takut lengket), maka dapat dipakai pembalut yang tidak lengket dahulu untuk menutup luka – baru kemudia pembalut madu. Pembalut antara tersebut harus yang berpori-pori agar madu dapat mencapai bagian tubuh yang luka.

7. Pembalut alginate yang diisi madu dapat juga dipakai sebagai pengganti pembalut dari kapas/selulose karena alginate akan berubah menjadi gel lunak yang mengandung madu.

8. Rongga-rongga di daerah luka perlu diolesi dahulu dengan madu sebelum pembalut madu diterapkan, hal ini agar komponen antibacterial dari madu seluruhnya terserap oleh jaringan madu.

9. Madu aman untuk dioleskan langsung ke daerah luka yang terbuka karena madu selalu larut dalam air dan mudah dibersihkan.

10. Karena infeksi juga mungkin terjadi pada jaringan disekitar bagian tubuh yang luka, pembalut perlu diperluas sampai menutupi sekitar daerah yang mengalami luka.

Dianjurkan dalam penerapan pengobatan dengan madu ini, pasien tetap dalam pengawasan dokter yang berkompeten

sumber : rumahmadu.com
Selengkapnya

Lebah dan Misi Hidupnya Di Bumi

Dalam sejarah umur bumi telah terjadi sejumlah pemusnahan makhluk-makhluk bumi dan sejumlah umat terdahulu. Hal ini tercatat dalam Alqur’an maupun bukti-bukti ilmiah dari berbagai temuan fosil bumi.

Di dalam Al Qur’an kita dapat belajar bagaimana kaum Nabi Nuh, kaum Nabi Luth dan Kaum nabi Sholeh dimusnahkan oleh Allah. Namun jauh sebelum bumi dihuni manusia, konon di bumi selama jutaan tahun dihuni makhluk lain dan yang terbukti secara ilmiah adalah dinosaurus dan sejenisnya.

Dari sejumlah fosil makhluk bumi purba, dinosaurus dan sejenisnya hidup dibumi selama jutaan tahun sebelum akhirnya dimusnahkan Allah pada jaman Mesozoic antara 64-66 juta tahun lalu atau sekitar 65 juta tahun lalu.

Dibandingkan pemusnahan dinosaurus, pemusnahan yang menimpa kaum Nabi Nuh sebenarnya ‘relative baru’ atau secara kasar diperkirakan hanya sekitar 100,000 tahun lalu; orang-orang diluar Islam bahkan memperkirakannya hanya beberapa ribu tahun lalu – tetapi ini tidak mungkin menurut Islam, karena yang jelas didalam Alqur’an dijelaskan bahwa Nabi Nuh berdakwah 950 tahun sebelum akhirnya berdoa kepada Allah untuk dimusnahkannya kaumnya yang tidak mendengar seruannya. Manusia yang umurnya mencapai hampir seribu tahun tidak hidup di jaman akhir-akhir ini termasuk jamannya mesir kuno sekitar 4000 tahun lalu. Pada jaman mesir kuno usia manusia sudah tidak jauh beda dengan usia kita sekarang – lihat mumi-mumi Fir’aun.

Bagi Islam kapan umat Nabi Nuh dimusnahkan bukanlah hal yang penting, yang terpenting adalah bagaimana kita bisa mengambil pelajaran dari setiap kejadian pemusnahan tersebut.

Benang merah setiap umat yang dimusnahkan adalah karena keingkaran mereka atas keesaan Allah, penolakan mereka atas perintah Allah atau atas kesombongan mereka. Sebaliknya mereka yang diselamatkan adalah mereka yang meng-esa-kan Allah, mematuhi perintah-perintahnya dan menjauhi larangan-larangannya.

Benang merah ini disarikan oleh Nabi Nuh dalam pesan kepada anak ketutrunannya menjelang ajal beliau, yaitu diperintahkan anak keturunannya untuk melaksanakan dua hal dan menjauhi dua hal.
Dua hal yang diperintahkan adalah pertama untuk menegakkan tauhid tidak ada Tuhan selain Allah, dan yang kedua adalah apabila tujuh lapis bumi dan tujuh lapis langit (surga) ditimbang di satu sisi dan disisi yang lain kalimat Tidak Ada Tuhan Selain Allah maka yang terakhir ini akan tetap lebih berat.

Dua hal yang dilarang atau diminta jauhi adalah pertama mensekutukan Allah dan yang kedua berbuat/bersikap sombong.

Lantas apa relevansinya cerita kemusnahan umat Nabi Nuh dengan lebah di pertanyaan ini ? relevansinya adalah kemiripan misi yang dibawanya.

Bukti-bukti ilmiah dari fosil-fosil di jaman Mesozoic ternyata lebah dari sub family trigona seperti yang ada sekarang telah pula ada di jaman itu.

Lalu pertanyaannya adalah makhluk lain yang perkasa di jaman itu dimusnahkan oleh Allah tetapi lebah termasuk yang diselamatkan – misi apa yang dibawanya ?.

Misi lebah ini ternyata dijelaskan Allah sekitar 65 juta tahun kemudian yaitu melalui Al Qur’an surat An Nahl 68 – 69 berikut :

Dan Tuhanmu mewahyukan kepada lebah: "Buatlah sarang-sarang di bukit-bukit, di pohon-pohon kayu, dan di tempat-tempat yang dibikin manusia". Kemudian makanlah dari tiap-tiap (macam) buah-buahan dan tempuhlah jalan Tuhanmu yang telah dimudahkan (bagimu). Dari perut lebah itu keluar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yang memikirkan.

Dari dua ayat tersebut jelas bahwa misi lebah dibumi adalah untuk mendampingi umat manusia dan menyediakan obat untuk manusia. Bahkan dari kalimat “….dan temnpat-tempat yang dibikin manusia” kita juga bisa mengerti bahwa lebah adalah satu-satunya binatang yang didalam Al Qur’an sudah disebutkan untuk bekerja sama dengan manusia.

Mungkin agak sulit bagi kita untuk memahami mengapa misi menyediakan obat bagi manusia ini begitu pentingnya – sehingga lebahpun diselamatkan ketika terjadi pemusnahan makhluk-makhluk perkasa dijamannya. Misi tersebut akan menjadi lebih mudah kita pahami akhir-akhir ini khususnya bagi kita yang hidup di Indonesia.

Kemusrikan paling mudah menyerang umat Islam di Indonesia pada saat dia atau keluarganya menderita sakit, dengan mudah mereka mengambil jalan pintas ke perbagai pengobatan alternatif – padahal berbagai pengobatan alternatif yang ada sebagiannya mengandung kemusrikan. Disinilah pentingnya kita dalam memilih pengobatan (atau apapun masalah kita) untuk menggunakan tuntunan yang ada di Al –Qur-an dan Al Hadits. Dalam pengobatan contohnya yaitu Allah sendiri yang telah mengabarkan kepada kita obat tersebut di dalam Al Quran lewat dua ayat tersebut diatas.

Jadi jelas bagi kita bahkan lebahpun punya misi mengesakan Allah, sama seperti misi utusan-utasan Allah yang diselamatkan seperti Nabi Nuh, Nabi Luth Nabi Sholeh dan tentu nabi akhir jaman Muhammad SAW.

sumber : rumahmadu.com
Selengkapnya